Inilah.com - Terkini

0 komentar

Inilah.com - Terkini


Bawaslu : Ali Masykur Tak Bersalah Saat ke KPU

Posted: 07 Jun 2014 11:16 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyatakan anggota tim kampanye Prabowo-Hatta, Ali Masykur Musa tidak bersalah.

"Bahwa berdasarkan kajian Bawaslu, kegiatan pada tanggal 1 Juni 2014 di Kantor KPU adalah kegiatan pengambilan momor urut pasangan calon Presiden dan wakil Presiden, sehingga kegiatan tersebut tidak dapat dikategorikan sebagai kampanye pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2014," kata pimpinan Bawaslu Nelson Simanjuntak dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 97/6/2014).

Keterlibatan Ali dalam tim Prabowo-Hatta dikritik, pasalnya Ali merupakan seorang pejabat publik, yaitu anggota Badan Pemeriksa Keuangan.

"Bahwa Pasal 41 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) bertujuan menjaga dan memelihara netralitas pejabat negara dalam proses Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden. Oleh karena itu, meskipun kehadiran terlapor (Ali) pada kegiatan di kantor KPU tanggal 1 Juni 2014, serta terdaftarnya terlapor dalam susunan personalia tim kampanye nasional Capres Dan Cawapres Prabowo-Hatta tidak melanggar ketentuan peraturan Perundang-Udangan tetang Pemilu," papar Nelson.

Saat memeberikan klarifikasi ke Bawaslu, kamis (5/6/2014) bekas peserta konvensi partai demokrat itu mengatakan, berdasarkan pasal 59 ayat 3 Undang-undang Pilpres, menyebutkan pejabat negara lainnya yang bukan merupakan anggota partai politik, dapat ikut kampanye selama sudah didaftarkan di KPU.

Selain itu, Bawaslu juga menyatakan keterlibatan PNS Ikrar Nusa Bhakti di pasangan Jokowi-JK saat pemberian nomor urut di KPU tidak bersalah.

"Oleh karena itu, meskipun kehadiran terlapor (Ikrar) pada kegiatan di kantor KPU tanggal 1 Juni 2014, tidak melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan tetang Pemilu, namun disarankan kepada terlapor agar berusaha menghindari tindakan yang akan menimbulkan keruguan masyarakat terhadap netralitas terlapor sebagai PNS," tandasnya.[fad]

Costa Datang, Bomber Chelsea Berniat Hengkang

Posted: 07 Jun 2014 11:06 AM PDT

INILAHCOM, London - Salah satu penyerang Chelsea, Romelu Lukaku, berniat melepas statusnya sebagai pemain The Blues. Musim lalu, Lukaku dipinjamkan ke Everton.

Sejak didatangkan dari Anderlecht tahun 2011 lalu, Lukaku tak pernah mendapat kepercayaan menjadi pemain inti The Blues. Dalam dua musim terakhir, pemain asal Belgia itu dipinjamkan ke West Bromwich Albion dan Everton.

Meski tak dipercaya di Chelsea, Lukaku mampu membuktikan kelasnya sebagai penyerang haus gol. Terbukti, ia berhasil mengemas total 32 gol saat dipinjamkan ke West Bromwich dan Everton.

Ketajamannya dalam urusan mencetak gol tampaknya tak membuat sang pelatih, Jose Mourinho, kagum. Terbukti, kabar teranyar menyebutkan Chelsea akan segera mendapatkan penyerang baru, Diego Costa, dari Atletico Madrid.

Mengetahui kabar tersebut, Lukaku pun berniat meninggalkan Stamford Bridge dan bermain bersama tim yang menjamin dirinya tampil reguler.

"Kalian semua tahu Chelsea, setiap tahun mereka mendatangkan penyerang top. Saya ingat ketika pertama kali datang ke ruang ganti pemain tahun lalu dan melihat adanya Samuel Eto'o dan Demba Ba. Saya berkata,'Wow! Apa yang terjadi di sini?'" ujarnya, dilansir Football Italia.

"Tapi itu bukan masalah. Banyak klub yang berminat kepada saya. Saat ini, fokus saya ke Piala Dunia. saya harus tampil bagus di Piala Dunia. Di situlah tempat para pemain membuat klub besar tertarik. Saya harus menjadi salah satu dari mereka. Chelsea sudah tujuan saya," pemain berusia 21 tahun itu menutup.

Salah satu klub besar Eropa yang berminat mendatangkan Lukaku adalah juara Seri A, Juventus.

Jerman vs Armenia, Tumbal Pesta Gol

Posted: 07 Jun 2014 11:06 AM PDT

JERMAN menutup rangkaian laga uji coba dengan kemenangan telak 6-1 atas Armenia. Sayang, hasil manis harus berbuah malapetaka.

Salah satu pemain andalan Der Panzer, Marco Reus, mengalami cedera dalam pertandingan di Mainz, Sabtu (7/6) dini hari WIB itu. Pelatih Joachim Loew menurunkan Reus sejak awal dalam laga itu. Tapi di menit 45, dia terpaksa ditarik keluar dan digantikan Lukas Podolski.

Reus nampak kesakitan usai ditekel oleh pemain lawan, Artur Yedigaryan. Bintang muda Borussia Dortmund itu nampak terkilir di bagian engkel.

Kabarnya Reus langsung dilarikan ke rumas sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Sementara Loew sendiri terlihat cemas dengan kondisi anak asuhnya itu, meski dia belum bisa memastikan seberapa parah cederanya.

"Kita hanya bisa berharap kondisinya baik-baik saja. Tapi jika dilihat, sepertinya situasi Reus buruk. Sekarang dia berada di rumah sakit dan menjalani scan MRI," kata Loew dikutip Die Welt.

Dengan demikian Reus menambah panjang daftar pemain cedera Jerman. Sebelumnya kiper Manuel Neuer, gelandang Bastian Schweinsteiger serta penyerang Thomas Mueller dilaporkan tidak dalam kondisi fit.

Jika cedera Reus tersebut memang parah, bisa jadi dia batal diboyong ke Brasil dan Loew bakal mencari pemain lain sebagai gantinya. "Saya masih menunggu tetapi saya ingin dia yang ikut ke Brasil," pungkasnya.

Sementara itu, gelandang Jerman, Mario Goetze menyebut performa timnya hampir mencapai titik kesempurnaan. Dia yakin, kemenangan telak 6-1 melawan Armenia kian meninggikan kepercayaan diri tim.

Jerman baru mampu mencetak gol di babak kedua. Andre Schurrle membuka pesta sebelum digandakan Henrikh Mkhitaryan.

Lukas Podolski dan Benedikt Howedes membuat Jerman menjauh 4-1, dan dua gol Mario Goetze menutup laga dengan kemenangan telak 6-1.

"Saya rasa, ini penampilan yang ditunggu-tunggu seluruh suporter. Tetapi tentu kami tak bisa cepat puas. Di Piala Dunia nanti, segala sesuatunya akan sangat berbeda," tandas Goetze. [rni]

Ini Alasan Bawaslu Putuskan Jokowi Tak Bersalah

Posted: 07 Jun 2014 10:31 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Mengaku spontan mengajak untuk memilih nomor urut 2, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akhirnya memutusan calon presiden nomor urut 2 Joko Widodo tidak bersalah atas dugaan pelanggaran kampanye.

"Berdasarkan definisi tersebut, perbuatan terlapor tidak memenuhi unsur-unsur kampanye yang oleh undang-undang diatur secara kumulatif," kata pimpinan Bawaslu Nelson Simanjuntak dalam keterangan tertulisnya.

Dia menambahkan keputusan itu diperkuat oleh keterangan Jokowi. Hari ini Geburnur DKI nonaktif itu akhirnya mendatangi Bawaslu.

"Terlapor (Jokowi) menjelaskan bahwa pada acara tersebut dia tidak menyampaikan visi, misi, dan program. Dan, memang Dia sebagai calon presiden tidak pernah bermaksud untuk melakukan kampanye dalam acara tersebut," tutur Nelson.

Diberitakan sebelumnya, Bawaslu berpendapat pelanggaran kampanye merupakan pelanggaran akumulasi isi Undang-Undang pemilihan presiden, Undang-Undang nomor 42 tahun 2008, yaitu kegiatan untuk meyakinkan para pemilih dengan menawarkan visi, misi, dan program pasangan calon.

Jokowi di duga melakukan pelanggaran saat melakukan pengambilan nomor utur di gedung KPU pada Minggu (1/6/2014) lalu.

Sempat dua kali mangkir dari panggilan Bawaslu, akhirnya bekas Walikota Solo itu memenuhi panggilan Bawaslu hari ini untuk memberikan keterangan atas dugaan pelanggaran pemilu tersebut.[fad]

Pria Ini Lakukan Selfie di Patung Yesus Raksasa

Posted: 07 Jun 2014 10:30 AM PDT

INILAHCOM, Rio de Janeiro - Sebuah aksi foto selfie yang termasuk gila dilakukan oleh fotografer bernama Lee Thompson. Pria asal Ingris ini melakukan aksi jepret narsisnya di atas patung Yesus raksasa di Rio de Janeiro, Brasil.

Oleh tempatnya bekerja, Thompson ditugaskan ke Brasil untuk meliput persiapan Piala Dunia 2014. Di sebuah kesempatan, ia mengunjungi patung raksasa 'Christ The Redeemer' di kota Rio de Janeiro.

"Patung tersebut tersambar petir beberapa kali pada Januari lalu. Ketika para pekerja memperbaiki, saya ikut sekalian ke atas sambil berfoto-foto," jelas Thompson seperti dilansir PetaPixel.

Dengan dibantu dua orang asisten dan berbekal izin, Thompson pun masuk ke bagian dalam patung yang sudah berusia 82 tahun ini. Ia lalu menapaki tangga yang tersedia, satu per satu.

Sesampainya di atas, rasa kagum tak henti-hentinya dirasakan Thompson. Tanpa buang waktu, ia mengeluarkan kamera dan melakukan aksi foto selfie.

"Meskipun kagum dengan pemandangan yang terlihat dari atas patung, namun setiap melihat selfie ini, masih membuat jantung saya berdebar dan lutut lemas," akunya.

Penasaran seperti apa aksi selfie yang tak biasa ini? Saksikan saja videonya di bawah:

[ikh]

Prancis Coret Franck Ribery

Posted: 07 Jun 2014 10:29 AM PDT

DENGAN sangat terpaksa, Didier Deschamps mencoret Franck Ribery dalam daftar skuat Prancis untuk Piala Dunia 2014.

Cepat, tajam, agresif! Itulah Ribery, pesepak bola sentral dalam tahun-tahun keemasan Bayern Muenchen. Dia juga jadi pilar utama di balik melonjaknya prestasi timnas Prancis.

Satu hari lalu, gelandang 31 tahun itu menyebut Piala Dunia Brasil akan menjadi kiprah terakhirnya membela Tim Ayam Jantan. Dan sayang saja, Ribery gagal berkiprah di sana lantaran menderita cedera punggung.

Ribery gabung skuat Prancis pada Jumat (6/6), dalam kondisi cedera punggung. Dalam beberapa waktu terakhir, winger Bayern Munich itu telah berusaha memulihkan diri. Namun, hingga saat ini dia belum juga fit.

Situasi ini membuat pelatih Didier Deschamps memutuskan mencoret Ribery dari skuat Les Bleus. Dia kemudian memberikan tempat Ribery kepada pemain Montpellier, Remy Cabella.

"Sungguh ironis karena dia sedang dalam masa-masa puncak sebagai pesepak bola. Ini jadi pukulan telak untuk kami," ujar pelatih Prancis, Didier Deschamps dilansir situs resmi FIFA.

Ribery memang 'penasaran' dengan ajang Piala Dunia. Dia belum sekalipun meraih trofi tertinggi itu. Padahal di level klub, Ribery telah merengkuh Liga Champions, Liga Jerman, Piala Jerman, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.

Dinobatkan sebagai pemain terbaik Eropa oleh UEFA, dia menjadi penantang serius untuk meraih Ballon d'Or FIFA sebagai pemain terbaik dunia. Pada akhirnya dia menempati urutan tiga di bawah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Ketidakberhasilan mendapatkan penghargaan itu membuatnya depresi. Bahkan banyak yang meyakini, depresi itu berbuah rangkaian cedera yang akhirnya mengagalkan langkah Ribery ke Brasil.

Ribery tak bisa berkata-kata lagi. Dia begitu terpukul atas kenyataan pahit ini. Bahkan, eks penggawa Olympique Marseille ini menyebut, kegagalan berkiprah di Piala Dunia sebagai momen terburuk dalam kariernya.

"Seperti membunuh jiwa saya saja, bahwa saya dipaksa meninggalkan tim Prancis dan menyerahkan Piala Dunia," ungkap Ribery.

Ribery memang sangat kecewa, dan di sisi lain seluruh elemen tim Prancis ikut-ikutan pusing. Maklum, mereka telah ditinggal salah satu penggawa terbaiknya.

Kini, praktis lini tengah Prancis jadi titik paling disorot. Tak ada pemain bintang di sana. Hanya tersedia pemain-pemain muda, yang masih 'bau kencur' di level pertandingan Piala Dunia.

"Saya rasa, ini adalah tantangan serta kesulitan awal dan yang paling membuat saya berpikir keras. Tanpa Ribery, banyak hal yang harus diubah dan saya berharap menemukan jawabannya secepat mungkin," tandas Deschamps. [rni]



Posting Komentar