Inilah.com - Terkini |
- Prabowo: Indonesia Harus Bangkit dan Berdikari
- Jokowi Kutip Kalimat Jenderal Besar Sudirman
- Prabowo dan Jokowi Beda Sikap Soal Leopard
- Israel Nekad Mau Depak Utusan Khusus PBB
- Jokowi Salah Besar Soal Penjualan Indosat
- Electronic City Bidik Sentra Pariwisata & Bisnis
Prabowo: Indonesia Harus Bangkit dan Berdikari Posted: 22 Jun 2014 10:47 AM PDT INILAHCOM, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto menutup debat Capres putaran ke-3, dengan menegaskan jika ia dan Cawapres Hatta Rajasa, akan berjuang keras membawa Indonesia bangkit dan mampu berdiri diatas kaki sendiri, jika dipercaya menjadi pemimpin. Saat diberikan kesempatan menyampaikan pernyataan penutup, Prabowo kembali menegaskan jika ketahanan yang paling kuat adalah jika seluruh rakyat Indonesia bisa mendapatkan kemakmuran. "Karena itu kita harus kerja keras untuk perkuat ekonomi kita, kita haruss kurangi pemborosan dan kebocoran. kalau tidak dikurangi, kita tidak akan punya kekuatan semua hanya slogan dan impian," tegasnya, Minggu (22/6/2014) malam. Prabowo juga mengatakan, jika ia dan Hatta Rajasa dipercaya menjadi Presiden dan Wapres Indonesia, maka keduanya akan melakukan penghematan besar-besaran terhadap anggaran yang tidak perlu. Selain itu keduanya juga berkomitmen membersihkan aparatur negara dan membangun ekonomi. "Kita harus berantas korupsi, naikan wibawa, agar ketahanan kita kuat dan disegani. Tidak akan ada negara yang segan ke Indonesia, kalau Indonesia lemah tak ada kekuataan. Prabowo Hatta akan berjuang keras menyelamatkan kekayaan Indonesia, sehingga Indonesia bangkit menjadi negara yang kuat dan berdiri di atas kaki kita sendiri," tutupnya. |
Jokowi Kutip Kalimat Jenderal Besar Sudirman Posted: 22 Jun 2014 10:34 AM PDT INILAHCOM, Jakarta - Calon Presiden Joko Widodo menutup debat Capres putaran ke-3 yang digelar pada Minggu (22/6/2014) malam, dengan mengutip kalimat Panglima Jenderal Besar Sudirman. Saat diberikan kesempatan untuk menyampaikan pernyataan penutup, Jokowi mengatakan pentingnya membangun sektor maritim untuk memperkuat ketahanan nasional. Menurutnya kondisi geopolitik sekarang bergeser dari barat ke timur, harus dimanfaatkan agar Indonesia menjadi negara yang penting. Setelah itu, Jokowi mengambil kertas catatan dan membacakan ucapan Panglima Besar Jenderal Sudirman. "Satu-satunya hak milik republik ini yang tidak berubah-ubah adalah angkatan perang RI. Marilah kita bersama-sama menjadikan negara Indonesia sebagai bangsa pemenang. Kita semua akan memastikan pesan Jenderal Soedirman itu akan terus tegak dan dirikan," tandasnya.[bay] |
Prabowo dan Jokowi Beda Sikap Soal Leopard Posted: 22 Jun 2014 10:25 AM PDT INILAHCOM, Jakarta - Debat Capres putaran ke-3 yang digelar pada Minggu (22/6/2014) malam, diwarnai perbedaan pendapat antara Prabowo Subianto dan Jokowi. Keduanya memiliki pandangan berbeda soal perlu tidaknya membeli tank Leopard untuk memperkuat pertahanan Indonesia. Saat diberi kesempatan bertanya, Jokowi meminta pendapat Prabowo mana yang harus dipilih antara mengembangkan panser Anoa, atau membeli tank Leopard. Mendapat pertanyaan itu, Prabowo mengatakan mengenai pemilihan alat pertahanan, tentunya sudah melalui rangkaian pembahasan dan penelitian pihak-pihak yang berwenang. "Jadi jika ada pendapat tank leopard tidak cocok, itu pandangan keliru. Tank Leoprad bisa dipakai disebagian wilayah RI," ucap Prabowo. Prabowo melanjutkan, Indonesia sebagai negara yang aktif dalam pasukan penjaga keamanan di PBB juga perlu tank jenis itu, tanpa harus meninggalkan pengembangan panser Anoa, yang merupakan produk dalam negeri. "Jadi tidak hanya in peace keeping, tapi juga peace making, di mana ancaman perang tinggi, tank sekelas Leopard sangat penting, Anoa juga butuh, helikoptier, jet fighter kelima, kapal selam, namun yang terpenting ekonomi kita harus kuat," tegasnya. Mendapat jawaban itu, Jokowi mengemukan pendapat yang berbeda. Menurutnya yang terpenting adalah pengembangan Anoa, sehingga nantinya Indonesia bisa menghasilkan panser-pansel yang lain. Jokowi tetap menilai tank Leopard tidak cocok untuk Indonesia. "Sehingga kita betul-betul punya pertahanan yang kita produksi sendiri. tank Leopard tertlalu berat 62 ton, jalan kita yang rusak, jembatan, tidak kuat menahan, jika beli Alusista harus dihitung apa wilayah, cuaca, jalan cocok dengan barang itu, diberi anggaran sehingga disegani, sehingga tak tergantung alutsista dari luar," jelasnya. Prabowo kembali menimpali jawaban dari Jokowi dengan mengatakan, mengenai urusan mana Alutsista yang cocok dan tidak cocok untuk Indonesia, maka hal itu harus diserahkan pada ahlinya yang sudah melakukan riset. "Ada anggapan 60-70ton tidak cocok di wilayah indonesia, tidak sepenuhnya benar, tapi saya sependapat harus perkuat industri dalam negeri, dan sangat dukung setiap usaha membuat industri dalam negeri," ujarnya. "Leopard udah keputusan tni, dimanfaatkan untuk arsenal kita, tetap diutamakan nanti dujungnya pertahanan terbaik adalah keakmuran dan kesejahteraan rakyat indonesia, boleh punya tank, jet, kalau rakyat sejahtera tidak ada gunanya," tandasnya.[bay] |
Israel Nekad Mau Depak Utusan Khusus PBB Posted: 22 Jun 2014 10:12 AM PDT INILAHCOM, Yerusalem – Menteri Luar Negeri Israel mengancam akan mendepak utusan khusus PBB yang mengulurkan tangan membantu menyalurkan dana dari Qatar kepada wilayah Jalur Gaza, seperti disiarkan televisi Channel Two, Minggu (22/6/2014). Menlu Israel Avigdor Lieberman mengatakan, Robert Serry, utusan khusus PBB untuk perdamaian Timur Tengah, berupaya meyakinkan pemerintah Otoritas Palestina (PA) bakal menyalurkan dana US$ 20 juta dari Qatar utuk membyar pegawai negeri di wilayah Jalur Gaza, seperti yang disiarkan Sabtu (21/6/2014). Tetapi setelah Presiden Palestina Mahmoud Abbad menolak uluran bantuan itu, Liberman yang ultranasionalis itu menuduh, Serry mengusulkan PBB membantu menyalurkan dana tersebut. Serry menolak tuduhan tersebut. Ia mengatakan bahwa PA-lah yang mendekati dirinya "secara informal" mengenai masalah ini. "Mengingat peran PBB dalam masalah pembayaran gaji pegawai di Gaza yang bisa berdampak buruk terhadap stabilitas keamanan di Gaza, saya memperjelas bahwa kita hanya bisa memberi bantuan jika semua pihak bisa menerimannya, termasuk Israel," tambahnya. Lieberman mengatakan kepada AFP, pada Minggu kemarin, bahwa ia ingin segera menggelar rapat penting mengenai sengkarut seperti yang dilaporkan televisi Israel bahwa Serry layak di-persona non grata-kan. "Kita lihat saja perilaku Serry dengan serius, kita akan mengenakan sanksi," tutur juru bicara Kemlu Israel Yigal Palmour kepada AFP. "Kemlu bisa mengeluarkan visa diplomatik, tetapi juga bisa membatalkannya," tambah Palmour. Sementara itu, kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa PM Israel itu mengatakan kepada Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon bahwa ia menentang transfer duit dari Kerajaan Qatar ke Hamas. Hamas dituduh Netanyahu menculik tiga remaja Israel di Tepi Barat (Sungai Yordan) pada 12 Juni. Qatar yang kaya gas, pada 13 Juni mengatakan akan membantu pemerintah persatuan nasional Palestina membayar bekas pegawai gerakan Hamas di Jalur Gaza yang belum dibayar selama enam bulan oleh Otoritas Palestina. Doha mengatakan akan menyalurkan bantuan sebesar US$ 60 juta untuk penganggulangan gaji pegawai yang tertunggak. |
Jokowi Salah Besar Soal Penjualan Indosat Posted: 22 Jun 2014 10:10 AM PDT INILAHCOM, Jakarta - Calon Presiden (Capres) Joko Widodo atau Jokowi dinilai telah salah data mengenai penjualan aset Indosat oleh Megawati Soekarnoputri saat menjadi Presiden RI. Hal itu dikatakannya saat Debat Capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Holiday Inn, Jakarta Utara, Minggu (22/6/2014) malam. "Tahun 1999-2000 sudah bagus Ekonomi kita. Jadi Jokowi salah data. Masa Pak Habibie sudah bagus ekonomi kita," kata Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon. Senada dengan Fadli, Tim Prabowo-Hatta, Akbar Tandjung juga mengkritisi Jokowi soal penjualan Indosat. Bahwa krisis tidak terjadi saat penjualan aset Badan Aset Milik Negara (BUMN) itu. "Itu sebetulnya tadi dia tanya selalu dikaitkan dengan kirsis, padahal penjualan Indosat tahun 2001, sedangkan krisis tahun 1998-1999," tukasnya. Seperti diketahui, ketika Debat Capres, Jokowi mengatakan Indosat merupakan aset strategis negara. Namun Indosat perlu dijual untuk kepentingan ekonomi, disaat krisis ketika itu. [ton] |
Electronic City Bidik Sentra Pariwisata & Bisnis Posted: 22 Jun 2014 10:06 AM PDT INILAHCOM, Jakarta – PT Electronic City Indonesia Tbk (ECII) melakukan ekspansi binsis pada kuartal kedua tahun 2014 pada dua kota Magelang dan Yogyakarta. Electronic City membuka dua toko yang berlokasi di DIY Yogyakarta, tepatnya di Yogya City Mall dan Armada Town Square di kota Magelang, Jawa Tengah. "Berkat kerjasama semua pihak, kami membuka toko wilayah Jawa Tengah Dua toko yang kami resmikan merupakan kelanjutan dari ekspansi bisnis Electronic City pada kuartal II ini. Yogyakarta dan Magelang merupakan kota yang perkembangannya sangat besar, didukung oleh sektor pariwisata maupun industrinya," ujar ujar Fery Wiraatmadja, Commercial and Investor Relations Director Electronic City di Jakarta, Minggu (22/6/2014). Electronic City mengharapkan masuk ke daerah terutama di Yogya dan Magelang akan mendapat respon yang baik. Sejak terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada bulan Juli 2013, Electronic City sudah menambah 33 toko pada tahun 2013. Perseroan membuka 7 toko baru di tahun 2014 sehingga saat ini, total toko yang dimiliki sebanyak 63 toko yang tersebar di Indonesia. "Electronic City melanjutkan ekspansinya seiring dengan pertumbuhan perekonomian di daerah serta peningkatkan permintaan dari masyarakat khususnya untuk barang elektronik," kata Fery. [hid] |
You are subscribed to email updates from Inilah.com - Terkini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Posting Komentar