news.detik

0 komentar

news.detik


Performa Pemain di Sisa Musim Tak Pengaruhi Hodgson dalam Susun Skuat Inggris

Posted: 29 Apr 2014 10:51 AM PDT

Manajer timnas Inggris Roy Hodgson menyebut keputusannya memilih pemain untuk Piala Dunia 2014 tidak bakal dipengaruhi oleh performa-performa akhir musim.

Hodgson rencananya akan memutuskan 23 nama pemain yang akan diboyongnya ke Brasil pada tanggal 13 Mei mendatang. Sehubungan dengan hal itu, ia memberi indikasi sudah mengantongi nama-nama pemain tersebut. Pasalnya, Hodgson mengaku akan abai jikapun ada pemain yang tiba-tiba bersinar di akhir musim kompetisi saat ini.

"Apapun yang terjadi di empat pertandingan terakhir, terkait performa, tidak akan memengaruhi (keputusan) saya," kata Hodgson kepada situs FIFA dan dikutip Sports Mole.

"Saya tak menilai pemain atas performanya di saat-saat terakhir. Saya menilai mereka dalam periode dua tahun. Atau, pada kasus tertentu, jika ada pemain baru mencuat, saya menilainya selama beberapa bulan," tegas dia.

Sebelum tampil di Brasil, 'Tiga Singa' berikutnya akan menghadapi laga ujicoba lawan Peru di Wembley pada 30 Mei.

(krs/fem)

Usul Ganjar Soal Sanksi di Jembatan Timbang: Turunkan Muatan Dibanding Denda

Posted: 29 Apr 2014 10:42 AM PDT

Rabu, 30/04/2014 00:42 WIB

Angling Adhitya Purbaya - detikNews

Semarang - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo punya usul mengantisipasi pungutan liar di Jembatan Timbang. Dibanding menerapkan sanksi, Ganjar mengusulkan agar sopir lebih baik menurunkan muatannya jika ketahuan kelebihan beban bawaan.

"Harusnya kita menurunkan itu (muatan). Saya lebih senang sanksi yaitu daripada didenda mending turunkan. Kita butuh alat dan gudang, itu sistem berikutnya," ujar di kantor Bank jateng, Jalan Pemuda Semarang, Selasa (29/4/2014).

Praktik pungli di jembatan timbang diduga bukan terjadi tidak hanya di Subah, Kabupaten Batang. Ganjar ingin ada kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat terkait peraturan di jembatan timbang.

Ganjar mengatakan selama ini ada praktik sopir truk yang sudah didenda di satu jembatan timbang hanya menunjukkan bukti denda ketika melintasi jembatan timbang lainnya di provinsi lain. Ia mencontohkan ada sopir truk yang didenda di Jawa Timur, namun ketika melintas di jembatan timbang di Jateng, sopir tersebut hanya melambai-lambaikan kuitansi bukti denda.

"Contoh beberapa truk di Jatim yang masuk Jateng sudah bayar, jadi sambil nyopir ya nunjukin saja kalau sudah didenda," lanjutnya.

Maka menurut Ganjar perlu ada kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta hingga NTB yang merupakan daerah lintasan truk-truk besar. Politisi PDIP itu mengatakan jika regulasi bisa diatur, maka penegakan peraturan bisa dilakukan lebih efektif.

"Kita ingin kerjasama dengan NTB, Jatim, mungkin Yogja juga dilewati, Jabar dan DKI Jakarta. Sejawa dan NTB ini kan jalur truk besar, kalau diatur regulasi yang sama, dengan pola ini mungkin bisa lebih efektif karena beda daerah beda perda," terang Ganjar.

Diketahui, Ganjar mengamuk ketika memergoki seorang kernet truk yang kelebihan muatan meletakkan uang di meja petugas jembatan timbang Subah tanpa meminta kuitansi. Politisi PDIP itu pun semakin marah ketika menemukan amplop berisi uang di dalam laci meja petugas.

Esok harinya, Senin (28/4) Ganjar mendatangi kantor Dishubkominfo Jateng dan menemui Urip. Ganjar meminta agar dilakukan evaluasi dan segera hilangkan praktik pungli karena menjadi faktor penyebab jalur pantura rusak parah.


Ratusan mahasiswa di universitas Samratulangi Manado saling serang. Belasan gedung perkuliahan hancur dan puluhan sepeda motor dibakar. Saksikan liputan lengkapnya dalam program "Reportase Malam" pukul 02.51 WIB hanya di Trans TV

(alg/mok)

Punya info seputar #LaluLintas? Jangan lupa kirim ke pasangmata.com .




Sponsored Link

Yamaha Riding Academy Digelar Lagi, Bidik MotoGP 2018

Posted: 29 Apr 2014 10:25 AM PDT

Jakarta - Yamaha Riding Academy (YRA) kembali digulirkan tahun ini, dengan salah satu misi utamanya adalah menembus gelaran MotoGP 2018 mendatang.

Tahun ini YRA sudah dimulai di Sentul International Circuit, Selasa (29/4/2014), dengan tujuh rider terpilih diberikan pelajaran lebih mendalam dan profesional dalam hal teori dan praktik di bawah arahan instruktur asal Jepang, Yoshiyaki Kato.

Dengan mengenal sirkuit dan belajar teknik balap yang tepat, para pembalap didikan YRA diharapkan tampil maksimal di pentas internasional. Gelaran YRA berikutnya sendiri akan dilaksanakan pada bulan Juni dan Agustus mendatang.

"YRA adalah bagian dari misi Yamaha mencetak pebalap profesional dan menuju MotoGP 2018," tutur Manajer Motorsport Yamaha Indonesia Supriyanto dalam rilis pers yang diterima detikSport.

"Dengan berlatih di YRA, para pebalap dapat mempertajam pemahaman mengenai aturan balap internasional. Dan pada prakteknya kali ini menggunakan R6 karena sejalan dengan YRA Race (Supersport) untuk mendidik dan mencetak pembalap yang terbiasa menggunakan motor Supersport. Ini akan bermanfaat saat mereka berkompetisi di level internasional dan meraih prestasi," paparnya.

7 pebalap peserta YRA 2014 :

1. Imanuel Pratna - Yamaha Indoprom RT
2. Sigit PD - TDR Yamaha Yonk Jaya
3. Anggi Permana - Yamaha Trijaya
4. M Zaki - Yamaha Ridlatama
5. Fitriansyah Kete - Yamaha Tunggal Jaya
6. Rey Ratukore - Yamaha Tunggal Jaya
7. Tamy Pratama - Yamaha SND

(krs/raw)

Dalam Sehari, Oknum Petugas Jembatan Timbang Dapat 'Fee' Rp 350 ribu

Posted: 29 Apr 2014 10:21 AM PDT

Rabu, 30/04/2014 00:21 WIB

Angling Adhitya Purbaya - detikNews

Semarang - Aliran dana pungutan liar di jembatan timbang masih ditelusuri berdasarkan pegakuan oknum yang dipergoki Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di jembatan timbang Subah, Kabupaten Batang. Terkuak fee yang didapat bisa mencapai Rp 350 ribu sehari.

Ganjar mengatakan awalnya oknum tersebut memang tidak mau mengaku adanya pungli. Padahal Ganjar melihat sendiri ada kernet yang menaruh uang di meja petugas jembatan timbang. Setelah beberapa lama, akhirnya petugas itu mengaku kalau menerima pungli.

"Saya hanya sampaikan, Ok anda menjawab ngawur kepada saya. Lama-lama rupanya dia agak berubah. Dia ngaku," kata Ganjar di Kantor Bank Jateng, Jalan Pemuda Semarang, Selasa (29/4/2014).

Setelah didesak Ganjar agar berkata jujur, oknum tersebut melontarkan pengakuan yang cukup mengejutkan. Satu petugas bisa mendapat jatah Rp 100 hingga Rp 350 ribu per harinya.

"Saya bilang, wis jujur wae kowe entuk piro? Dijawab, saya dapat Rp 350 ribu, kalau itu Rp 100 ribu, itu Rp 200 ribu. Per hari!" tegasnya.

Sementara itu dalam praktik pungli yang dilihat Ganjar, sopir atau kernet truk yang berat muatannya melebihi batas menaruh uang Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu. Padahal jika dilihat dari peraturannya, sanksi denda yang mereka tanggung Rp 50 ribu hingga Rp 60 ribu disertai kuitansi.

"Artinya mereka bayar separuh kurang dan tidak masuk negara. Target Rp 40 miliar setahun selalu tercapai, tapi kerusakan jauh dari itu," tandas politisi PDIP itu.

(alg/mok)

Punya info seputar #LaluLintas? Jangan lupa kirim ke pasangmata.com .




Sponsored Link

Mikel Ditegaskan Ingin Tetap di Chelsea dan Tak Minat ke Inter

Posted: 29 Apr 2014 10:03 AM PDT

London - Gelandang Chelsea John Obi Mikel belakangan dihubungkan dengan Inter Milan. Namun, agen pemain bersangkutan menegaskan hal itu cuma spekulasi semata.

Musim ini pemain asal Nigeria tersebut tampil lebih jarang dibandingkan musim-musim sebelumnya di Stamford Bridge. Di Premier League, misalnya, dengan total 23 penampilan kendatipun 13 di antaranya ia catat sebagai pemain pengganti.

Hal itu membuat masa depan Mikel di Chelsea mulai dispekulasikan. Sehubungan dengan hal tersebut, nama Inter pun dihubung-hubungkan dengan pemain 27 tahun tersebut.

"Itu semua bagian dari spekulasi transfer yang biasanya," kata Olatunji John Shittu, agen Mikel, kepada Nigerian Daily Times saat ditanya mengenai Inter.

"Sejauh yang saya tahu, hal semacam itu takkan pernah terjadi. Itu cuma sebuah rumor dan musim lalu kita sudah mendengar kisa serupa tentang dirinya ke Galatasaray.

"Mikel adalah seorang petarung yang ingin bertahan dan memperjuangkan posisinya di Chelsea," tegasnya seperti dikutip Football Italia.

(krs/roz)

Erick Thohir: Zanetti Akan Masuk Manajemen Inter

Posted: 29 Apr 2014 10:03 AM PDT

Milan - Teka-teki soal masa depan Javier Zanetti mendapatkan jawaban. Presiden Inter Milan Erick Thohir menyatakan Zanetti akan segera menjadi bagian dari manajemen klub.

Zanetti telah memperkuat Inter sejak musim 1995/1996 dan pada bulan Agustus mendatang akan berusia 41 tahun. Musim ini dia cuma bermain sebanyak 11 kali untuk Nerazzurri.

Dengan usia yang sudah tidak muda lagi dan kontrak yang akan habis pada akhir musim ini, Zanetti diragukan akan terus bermain. Dia pun disebut-sebut akan pensiun dan kemudian mendapatkan peran baru di jajaran manajemen.

Setelah berbicara langsung dengan Zanetti, Erick akhirnya memastikan bahwa El Tractor akan menjalani peran barunya mulai musim mendatang.

"Pertemuan dengan Zanetti telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir untuk memahami visinya," jelas Erick yang dikutip Football Italia.

"Diskusinya sudah selesai. Dia akan menjadi bagian dari manajemen klub," katanya.

(mfi/krs)


Posting Komentar