news.detik

0 komentar

news.detik


Tim Pemenangan Jokowi-JK: Kawal IT KPU

Posted: 15 Jul 2014 10:45 AM PDT

Jakarta - Tim pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, menegaskan, proses penghitungan suara hingga ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus tetap dikawal. Pengawasan terhadap sistem IT juga harus dilakukan.

"IT KPU tidak hanya menjadi suara rakyat yang berdaulat. Namun IT KPU menjadi alat penopang demokrasi," ujar Koordinator Tim Sosial Media Jokowi-JK, Romanus Sumaryo, Selasa (15/7/2014).

Sebagai institusi yang memiliki legalitas melakukan rekapitulasi, publik tentu berharap KPU menjalankan tugasnya sesuai aturan. Perlindungan terhadap sistem IT KPU sebut Sumaryo perlu dilakukan.

"Dalam situasi inilah, para 'patriot IT' akan menunjukkan idealisme dan netralitasnya terhadap kebenaran suara hati nurani rakyat," sambungnya.

Sumaryo mengkhawatirkan akan munculnya 'serangan' terhadap sistem IT KPU untuk mengganggu proses rekapitulasi suara.

"Komunitas hackers, baik yang ada di dalam dan luar negeri, yang selama ini selalu menjaga independensi, kami yakini akan turut mendukung KPU dan menjaga IT KPU dari gerakan hitam yang ingin mencederai demokrasi, memanipulasi suara rakyat," imbuh dia.

Dia berharap proses rekapitulasi di KPU bebas dari gangguan. Masyarakat diminta untuk ikut mengawal perjalanan penghitungan suara hingga akhirnya ditetapkan pada 22 Juli mendatang.

Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sebelumnya mewanti-wanti agar penghitungan suara dilakukan secara jujur. Mega mengingatkan agar penyelenggara pemilu melaksanakan tahapan Pilpres usai pemungutan suara sesuai aturan.

"Saya mengimbau seluruh penyelenggara negara supaya perhitungan di IT jangan terjadi manipulasi sehingga dengan demikian kita rakyat bisa mendapatkan suara," ujar Mega, Rabu (9/7).

Menteri Linda Gumelar: Stop Bullying

Posted: 15 Jul 2014 10:28 AM PDT

Rabu, 16/07/2014 00:28 WIB

Edward Febriyatri Kusuma - detikNews

Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Gumelar mengecam kasus bullying yang terjadi di SMA 3 Jakarta. Linda mendorong pengetatan aturan terhadap kegiatan ekstra kurikuler sekolah.

"Kasus bullying di SMA 3, itu harus di stop. Hal ini juga tergantung hubungan komunikasi sekolah dengan ada aturan kuat agar kasus seperti ini tidak terjadi lagi," ujar Linda Gumelar usai berbuka puasa bersama anak jalanan di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (16/7/2014).

Agar kasus bullying tidak terjadi, pihak sekolah harus mengutamakan pengawasan terhadap kegiatan siswa. Selain itu guru harus memiliki hubungan baik dengan siswa.

"Harus ada aturan yang kuat dan penegakan hukum di sekolah yang mempunyai efek jera kepada senior maupun kepada lingkungan sekolah tenaga pendidik. Hal ini harus dibangun dengan kedisiplinan yang kuat kalau tidak (akan terus berulang-red) nanti akan seperti ini," tuturnya.

Linda mencontohkan pengalamannya sebagai komite sekolah. Budaya senioritas di sekolah memiliki dampak luar biasa.

"Tapi kalau dilakukan komunikasi yang baik dan hubungan yang baik guru, sekolah dan orang tua akan terbangun meski secara perlahan namun pasti akan dapat kita hindari," tuturnya.

Ia berpesan kepada siswa di sekolah, khususnya untuk para senior agar tidak bertindak sewenang-wenang kepada adik kelas.

"Para senior jangan melakukan sikap itu kepada adik kelasnya. Jangan diskriminasi dan kekerasan. Kami telah menyusun program kebijakan sekolah ramah, akhir periode nanti dapat selesai dan kita dapat lakukan bersama mendikbud dan kementerian agama," tutur Linda.


Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV

(edo/fdn)



Laskar Dreya Mungkin Hanya Bawa 10 Pemain ke Singapura

Posted: 15 Jul 2014 10:25 AM PDT

Jakarta - Laskar Dreya Sumatera Selatan akan memulai debutnya di ajang ASEAN Basketball League 2014 (ABL) melawan Singapore Slingers. Menatap laga perdana itu, mereka terancam cuma bisa membawa 10 pemain.

Hal itu seperti diungkapkan oleh pelatih Laskar Dreya, Tondy Radja Syailendra, usai melakoni pertandingan ujicoba melawan Indonesian Warriors di Hall A, Senayan, Selasa (15/7/2014).

Tondy mengungkapkan bahwa gangguan cedera dan juga keikutsertaan salah satu pemain di ajang three-on-three menjadi penyebab Laskar Dreya tak bisa full team saat menyambangi OCBC Arena, Minggu (20/7/2014) mendatang.

Tiga pemain yang belum bisa dipastikan ikut pergi ke Singapura adalah Ary Sapto, Adhi Pratama, dan Toni Sugiharto.

"Ary ‎kena cedera achilles, Adi cedera engkel ringan. Sementara Toni harus melakoni FIBA W‎orld 3x3. Kalau Adi ada kemungkinan bisa ikut, namun dua lainnya belum tentu. Makanya kita mungkin yang berangkat sekitar 10 pemain saja," ungkap Tondy seusai laga ujicoba melawan Warriors.

Meski begitu, Tondy meyakini timnya bisa memberikan hasil yang terbaik pada laga perdananya nanti.

"Kami sudah pernah uji coba dengan Singapore Slingers dua kali. Games pertama kalah, game kedua menang. ‎Sedikit banyak kami sudah tahu tentang mereka, defence-nya seperti apa," tutur Tondy.

"Ya 50:50 Lah. Tapi kemungkinan besar bisa kita ambil (menang)," simpulnya.

(mcy/cas)

'Argentina Pulang dengan Kepala Tegak, tapi Tanpa Senyum'

Posted: 15 Jul 2014 10:11 AM PDT

Buenos Aires - Meski kalah di final, Argentina dianggap telah tampil membanggakan karena berhasil melewati target. Namun tetap saja, tunduk di laga puncak menyisakan getir yang sulit diterima.

Meski banyak terbantu oleh kontribusi Lionel Messi, Argentina dianggap tak punya peluang sebesar Brasil atau Jerman. Ketimpangan antara lini depan dengan tengah dan belakang menjadi salah satu dasarnya.

Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) malah cuma menargetkan timnya masuk empat besar. Dan karena itulah sukses masuk ke final akhirnya jadi capaian tersendiri buat skuat besutan Alejandro Sabella.

"Saya pikir kami (Argentina) bisa mulai membangun dari hasil ini. Ada beberapa pemain muda di skuat ini yang menunjukkan banyak kualitas dan kepribadian, dan mereka tidak tertekan bermain untuk timnas," ungkap kiper Sergio Romero saat bersama pemain Argentina lainnya tiba di Buenos Aires.

"Kami mencapai target kami untuk mengantar Argentina masuk empat besar, dan karena itulah kami bisa pulang dengan kepala tegak, meski kami juga tidak bisa tersenyum," lanjut dia di Guardian.

Argentina menelan kekalahan 0-1 atas Jerman di final Piala Dunia 2014. Lionel Messi menyebut Albiceleste sebenarnya pantas keluar sebagai juara, namun kegagalan mencetak gol dari tiga peluang emas yang dipunya akhirnya membuat mereka pulang membawa status runner up.

(fem/din)

Deddy Mizwar: Jadwal Syuting Saya yang Tentukan

Posted: 15 Jul 2014 10:10 AM PDT

Rabu, 16/07/2014 00:10 WIB

Tya Eka Yulianti - detikNews

Halaman 1 dari 2

Bandung, - Kembali bermain dalam sinetron religi yang tayang selama bulan ramadan, Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar menuai pro kontra.

Namun secara tegas Deddy mengatakan jika syuting dilakukan tanpa mengganggu kegiatannya sebagai Wagub Jabar. Ia pun mengungkapkan bahwa jadwal syuting selama ini dilakukan berdasarkan kehendak dirinya.

"Saya syuting saat kosong. Kalau sudah enggak ada kegiatan (Wagub) lagi," ujar Deddy saat ditemui usai salat tarawih di Pengadilan Tinggi Jabar, Jalan Surapati, Selasa (15/7/2014).

Bahkan ia mengungkapkan bahwa Kabiro Humas dan Protokoler di Pemprov Jabar hingga bertanya-tanya kapan dirinya menjalani syuting.

"Pak Rudy (Kabiro Humas dan Protokoler) saja tidaj tahu. Karena semua pekerjaan saya kerjakan semua," katanya.

Ia mencontohkan, jika dirinya ada tugas ke Jakarta, kemudian tak ada lagi agenda lain. Deddy pun akan menghubungi pihak produksi sinetron untuk menanyakan apakah ada scene dirinya yang bisa dilakoni.

"Saya tanya, ada jadwal scene ga. Kalau ada, ya saya mampir untuk syuting," katanya.Next

(tya/fdn)

Petir Menggelegar, Sebagian Jakarta Diguyur Hujan

Posted: 15 Jul 2014 10:09 AM PDT

Rabu, 16/07/2014 00:09 WIB

Hardani Triyoga - detikNews

Jakarta, - Sebagian wilayah Ibukota Jakarta malam hari ini diguyur hujan deras. Masyarakat yang berkendara diimbau berhati-hati.

Berdasarkan informasi dari TMC Polda Metro Jaya, hujan deras mengguyur daerah Senayan, Semanggi, Kebayoran Lama, dan Petukangan, Jaksel. Di Semanggi, hujan deras tadi sempat membuat arus lalu lintas sempat padat merayap namun lancar.

"Hujan lebat di Semanggi, arus lalin ramai lancar hati-hati bila melintasi," demikian pernyataan dari TMC Polda Metro Jaya yang dikutip detikcom, Selasa (15/7/2014).

Selain hujan deras, beberapa daerah Jakarta seperti Jakarta Timur juga diguyur hujan gerimis.

"Ada perbaikan Jln di KM 03 Tol Jatinegara arah Rawamangun apabila melintas harap hati2 # cuaca gerimis."

(hat/fdn)



Posting Komentar