news.detik

0 komentar

news.detik


RI Ajak Anggota Gerakan Non-Blok dan OKI Atasi Virus MERS

Posted: 21 May 2014 11:04 AM PDT

Kamis, 22/05/2014 01:04 WIB

Halaman 1 dari 2

dok.PTRI Jenewa

Jenewa - Indonesia menilai ancaman virus korona MERS perlu ditanggulangi bersama, meskipun WHO saat ini belum menyatakan virus ini sebagai Darurat Kesehatan Masyarakat.

Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan RI Dr. Nafsiah Mboi dalam kapasitasnya selaku ketua para Menkes negara-negara Organisasi Kerjasama Islam/OKI (sebelumnya bernama: Organisasi Konferensi Islam) saat menjadi pembicara tamu pada pertemuan para Dubes negara-negara OKI di Jenewa, Rabu (21 Mei 2014) waktu setempat.

"Pada tingkat domestik, pemerintah Indonesia telah mengambil berbagai langkah dalam rangka penanganan ancaman isu virus korona MERS tersebut," terang Menkes.

Menurut Menkes, langkah-langkah itu antara lain dengan memperkuat kegiatan pemantauan, mengedarkan berbagai informasi dan pengumuman kepada masyarakat dan petugas kesehatan di seluruh tingkat.

"Di samping itu juga memperkuat kesiapan laboratorium, serta meningkatkan kerjasama dan koordinasi antar seluruh pemangku kepentingan," imbuh Menkes.

Pertemuan yang diprakarsai Indonesia tersebut diselenggarakan untuk memanfaatkan kehadiran para pejabat tinggi negara-negara OKI yang sedang menghadiri Sidang World Health Assembly ke-67 di kantor PBB, Jenewa, sekaligus bertukar pikiran mengenai upaya kerjasama penanganan ancaman virus korona MERS.

Menkes RI mengharapkan agar seluruh negara-negara anggota OKI dapat terus melakukan kerjasama dan koordinasi dalam rangka penanganan isu ini di masa-masa mendatang. Next


Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV

(es/es)

Punya info seputar #LaluLintas? Jangan lupa kirim ke pasangmata.com .



Priyo Budi: Pertama Kali Dalam Sejarah, Golkar Tidak Usung Capres

Posted: 21 May 2014 10:59 AM PDT

Jakarta - Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso membeberkan pertanyaan yang membuat sejumlah tokoh senior partai berkumpul. Pertanyaan itu muncul karena kali pertamanya Golkar tak mengusung capres dalam pemilu.

"Baru pertama kali dalam sejarah, Golkar tidak mengusung capres. Ini harus ada dijelaskan," kata Priyo usai pertemuan para tokoh senior Golkar di Hotel JW Marriott, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2014).

Priyo menambahkan pertemuan tersebut meminta ketum memberikan alasannya mengubah sejarah salah satu partai tertua di Indonesia itu. Pertanyaan itu pun akan diberikan kepada Ical dalam bentuk surat.

"Ada beberapa pemikiran dan masih disusun pemikiran dari senior-senior dan tokoh teras partai. Selambat-lambatnya (disampaikan ke Ical) besok," ujar Priyo.

Terkait dukungan Golkar mengusung Prabowo-Hatta, Priyo kembali menegaskan keputusan tersebut legal. Tak ada langkah untuk mengubah dukungan itu, walau tokoh muda partai berlambang beringin itu lebih mendukung Jokowi-JK.

"Legal konstitusional dan itu halal. Apakah sesuai rapimnas, satu nama yang diajukan jadi capres-cawapres? Itu yang harus dijelaskan," ujar Priyo.

Tokoh Senior Golkar Akan Kirim Surat Ke Ical Soal Dukungan ke Prabowo

Posted: 21 May 2014 10:39 AM PDT

Jakarta - Sejumlah tokoh senior Golkar akan mengirimkan surat ke Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical). Isi surat itu adalah hasil pertemuan para tokoh.

"Hasil rapat senior Golkar akan diberikan secara tertulis ke ketua umum," kata Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso di Hotel JW Marriott, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2014) malam.

Pertemuan ini dimulai sekitar pukul 19.30 WIB. Beberapa tokoh yang datang di antaranya Agung Laksono, Theo L Sambuaga, Priyo Budi Santoso, Zainal Bintang, Aksa Mahmud, Fahmi Idris, Andi Mattalatta, dan Yorrys Raweyai.

"Ujungnya semua pikiran-pikiran tokoh itu dihimpun dalam bentuk surat tertulis terhadap pokok-pokok persoalan dan tugas-tugas partai," ujar Priyo.

Priyo menyatakan isi surat itu tidak mencampuri arah koalisi Partai Golkar yang mendukung Prabowo-Hatta dalam kontestasi Pilpres 2014. Isi surat itu juga tidak mengubah keputusan rapimnas pekan lalu.

"Tidak mencampuri atau menggugat keputusan yang terlanjur disampaikan untuk mengusung Prabowo, tapi lebih menanyakan alasan lebih lanjut," ujar Priyo.

Tim Thomas Indonesia: Juara Grup dengan 'Noda' Tiga Gim

Posted: 21 May 2014 10:24 AM PDT

New Delhi - Tim Thomas Indonesia melaju ke perempatfinal dengan status juara grup. Keberhasilan itu sedikit ternoda dengan kekalahan tiga gim sepanjang babak kualifikasi grup.

Indonesia tergabung dalam grup yang relatif ringan pada fase awal Piala Thomas-Uber 2014. Berada Grup A, Tommy Sugiarto dkk. jadi unggulan pertama di atas Thailand, Singapura dan Nigeria.

Indonesia melewati tiga kontestan lain dengan kemenangan total 14 gim dan hanya kehilangan tiga gim. Jika disimak, semua pemain tampil oke dengan tanpa kehilangan satu gim pun, kecuali Tommy.

Pemain yang besar dari PB Pelita Bakrie itu harus melakoni rubber game saat menghadapi tunggal pertama Derek Wong Zi Liang 21-11, 17-21, 21-15. Kemudian dia kandas di tangan tunggal pertama Thailand Boonsak Ponsana. Meski sempat mencuri kemenangan di gim pertama, Tommy akhirnya kandas 21-14, 13-21, 17-21.

"Ternyata saya masih butuh adaptasi lagi setelah lama tak tampil dalam sebuah turnamen," kata Tommy.

Tommy memang baru tuntas menjalani perawatan selama tiga bulan setelah dibekap cedera. Sepanjang kurun waktu itu dia sama sekali tak tampil dalam turnamen.

"Kekalahan itu sebagai evaluasi sejauh mana saya bisa tampil lagi. Setelah ini saya butuh untuk naikin pede. Kekalahan tadi jadi pembelajaran buat saya," ucap putra juara dunia 1983 Icuk Sugiyarto tersebut.

Tommy memilih tidak berspekulasi menyangkut kans di babak knock out Kamis (22/5/2014). Lagipula, lawan belum diketahui sampai undian malam ini setelah semua laga di babak penyisihan usai digeber.

(fem/din)

Demi Tampil di Final, Diego Costa Akan Gunakan Terapi Plasenta Kuda

Posted: 21 May 2014 10:22 AM PDT

Madrid - Diego Costa tampaknya tak ingin melewatkan final Liga Champions karena cederanya. Untuk itu ia mencoba berbagai usaha termasuk terapi plasenta kuda yang sudah terkenal keampuhannya mempercepat pemulihan cedera.

Costa diragukan bakal bisa memperkuat Atletico Madrid di final Liga Champions akhir pekan ini setelah mengalami cedera hamstring di laga kontra Barcelona lalu.

Pelatih Atletico Diego Simeone sendiri belum mau memvonis Costa bakal absen di laga final itu karena masih ada peluang untuk striker kelahiran Brasil itu pulih dalam waktu sepekan ini.

Maka itu segala cara tentunya bakal dilakukan oleh Costa dan Atletico termasuk terbang ke Belgrade, Serbia, untuk menemui Marijana Kovacevic, spesialis penyembuhan cedera menggunakan plasenta kuda.

Cairan dari plasenta kuda ini nantinya akan disuntikan ke otot hamstring Costa yang robek dan membantu mempercepat proses pemulihan itu.

Terapi sejenis ini sudah pernah dijalani oleh pesepakbloa lainnya seperti Robin van Persie dan juga anggota timnas Ghana, plus diapresiasi oleh Rafael Benitez saat ia masih menangani Liverpool, ketika Albert Riera serta Yossi Benayoun cedera.

Demikian dilansir AS.

(mrp/nds)

Enrique Janjikan Barca Tampil Menyerang dan Atraktif

Posted: 21 May 2014 10:16 AM PDT

Barcelona - Luis Enrique ingin menjadikan Barcelona sebagai tim yang tampil menarik di atas lapangan. Dia pun berjanji akan membuat Barca bermain menyerang dan memainkan sepakbola atraktif.

Enrique baru saja diangkat menjadi pelatih Barca untuk menggantikan Gerardo Martino. Pada hari Rabu (21/5/2014), pria berusia 44 tahun itu menandantangani kontrak yang berdurasi dua tahun.

Enrique kemudian memaparkan seperti apa peforma Barca yang diinginkannya di musim depan. Dia pun menjanjikan permainan menyerang dan sepakbola yang atraktif.

"Ini adalah hari yang sangat spesial. Kami tengah memulai membangun Barca yang baru dan bergairah. Saya tidak takut akan ini. Ini adalah salah satu hari paling membahagiakan untuk saya," ujar Enrique dalam konferensi pers usai menandatangani kontrak baru.

"Tim saya akan tampil menyerang, kami akan memainkan sepakbola yang atraktif dan efektif. Jenis sepakbola yang disukai berjuta-juta orang di dunia, yang berarti kami juga harus bertahan dengan baik," lanjut mantan pelatih AS Roma dan Celta Vigo itu.

"Saya akan meletakkan rencana saya pada para pemain dan bicara pada mereka jadi mereka bisa memahaminya. Saya pikir saya tidak perlu terlalu banyak memaksakan dan meneriakkan perintah, kami ada di sini bersama-sama, meski saya akan menuntut kerja keras," katanya di situs resmi Barca.

(nds/mrp)


Posting Komentar