Inilah.com - Terkini

0 komentar

Inilah.com - Terkini


Brasil Versus Argentina, Final Idaman Dani Alves

Posted: 21 May 2014 10:45 AM PDT

INILAHCOM, Rio de Janeiro - Bek sayap kanan timnas Brasil, Dani Alves, bermimpi berhadapan dengan rekan setimnya di Barcelona yang bermain bagi timnas Argentina, Lionel Messi, di partai final Piala Dunia 2014.

Bertindak sebagai tuan rumah serta berisikan talenta terbaik di setiap linin, Brasil difavoritkan meraih gelar keenam mereka di ajang empat tahunan tersebut.

Saat ditanya mengenai siapa lawan yang ingin dihadapi di partai puncak, Alves yang bermain bagi Barcelona, berharap bisa bertemu Argentina.

Bahkan, bek 31 tahun itu mengaku sudah menyampaikan impiannya itu kepada Messi yang merupakan kapten tim Tango.

"Partai impian saya adala Brasil versus Argentina. Saya sudah mengatakan kepada Messi tentang hal itu dan partai final tersebut bukan hanya impian saya melainkan juga untuk dirinya (Messi). Namun, harapan saya bukan hanya sampai final, tapi juga memenangkannya," jelasnya kepada Goal.

Kembali dipanggil dalam skuad Tim Samba di bawah asuhan pelatih Luis Felipe Scolari, Alves mengaku sangat senang. Ia bertekad membayar kepercayaan tersebut dengan mempersembahkan gelar juara bagi negaranya.

"Berkumpul kembali dengan para pemain ini adalah sebuah kehormatan dan kami telah menghabiskan banyak waktu bersama, kami menciptakan persahabatan erat yang berharap bisa membuat perbedaan."

"Kembalinya kepercayaan diri saat berada di timnas adalah penting dan dengan kesiapan kami memulai turnamen, saya yakin kami tak ingin gagal," ia memungkasi.

Brasil tergabung di Grup A bersama Kroasia, Meksiko serta Kamerin. Mereka akan memulai perjalanan saat menghadapi Kroasia di partai pembuka tanggal 13 Juni di Sao Paolo.

Sengketa Pilkada Kembali MA

Posted: 21 May 2014 10:35 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Bekas Hakim Agung Laica Marzuki khawatir, jika sengketa penanganan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) kepala daerah kembali ke Mahkamah Agung (MA).

"Karena bagi saya pemeriksaan sengketa pilkada jangan seperti dulu di MA yang tertutup. Itu harus melalui sidang terbuka. Kalau tertutup nanti bisa masuk angin," kata dia di Dedung Dewan Pers, Jakarta Pusat, Rabu (21/5/2014).

Bekas hakim konstitusi ini, juga tidak sepakat jika Mahkamah Konstitusi (MK) mengembalikan kewenangan sengketa pilkada ke MA, karena kasus Akil Mochtar.

"Dan kejadian Akil juga tidak bisa dijadikan pegangan. Karena itu menyangkut sistem, sistem peradilan," ungkapnya.

Untuk diketahui, MK menyerahkan ke DPR untuk memberikan kewenangan penanganan sengketa pilkada ke lembaga tertentu.

Lembaga pengawal konstitusi itu, menghapus pasal 236 C Undang-Undang Nomor 12 tahun 2008 tentang pemerintahan daerah (UU Pemda), tentang penyerahan wewenang Mahkamah Agung menggelar sengketa pilkada ke MK, dan pasal 29 ayat (1) huruf e Undang-Undang Nomor 48 tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman.[ris]

Resmi Latih Barca, Ini Pernyataan Luis Enrique

Posted: 21 May 2014 10:35 AM PDT

INILAHCOM, Barcelona - Luis Enrique secara resmi menandatangani kontrak berdurasi dua musim sebagai pelatih baru Barcelona musim depan.

Awal pekan ini, Barca secara resmi mengonfirmasi penunjukan Enrique sebagai pelatih baru armada Katalan untuk menggantikan Gerardo Martino yang mundur usai gagal mempersembahkan satu gelar pun di akhir musim ini.

Namun, seperti yang dilansir situs resmi El Barca, pelatih 44 tahun itu baru menandatangani kontrak kerja sebagai juru taktik baru hari Rabu ini (21/5/2014) waktu setempat.

Dengan durasi kontrak kerja selama dua musim, berarti Enrique akan membesut Lionel Messi dkk hingga akhir musim 2015-16.

Usai menandatangani kontrak, Enrique langsung berfoto bersama sejumlah anggota klub di stadion kebanggan masyarakat kota Barcelona, Nou Camp.

Resmi memegang tampuk kepelatihan, Enrique mengaku tugasnya tak akan mudah untuk mengembalikan kejayaan El Barca di kancah domestik maupun internasional.

"Saya sadar tanggung jawab dan kesulitan pekerjaan ini, tapi saya tak sabar mendengar lagu resmi Barcelona dan menikmati sensasinya," ungkap Enrique dalam situs resmi klub.

"Ini adalah hari yang spesial. Kami tengah memulai membangun Barca yang baru dan menarik. Saya tidak takut dengan hal ini. Ini adalah hari paling menyenangkan dalam hidup saya," ia memungkasi.

Selain merampungkan kontrak Luis Enrique, manajemen El Barca juga memberikan kontrak baru bagi dua pilar utamanya yaitu Lionel Messi dan Gerard Pique.

Max Timisela, Kolektor Kliping Persib

Posted: 21 May 2014 10:22 AM PDT

HIDUP untuk sepak bola, itu yang kini dilakukan mantan pemain Persib era 60-an Max Timisela. Sejak gantung sepatu pada 1979 lalu, Max tetap mengabdi kepada Maung Bandung.

Max hingga kini masih menjadi seorang dokumenter skuat Persib. Hingga saat ini, hasil dokumentasinya yang dituangkan dalam bentuk kliping itu mencapai ribuan.

Max mengatakan, kesenangannya tersebut dimulai sejak musim 2004/2005 lalu. Semuanya terjadi lantaran kesenangannya mengonsumsi media terutama media cetak.

Dalam satu hari, dirinya mengaku biasa membeli dua hingga tiga buah koran. Namun tak semua berita skuat Maung Bandung yang dibaca dapat menjadi kliping. Karena menurut dia, ada kriteria tertentu dalam setiap kliping yang dibuatnya.

Salah satu alasan bagi Max melakukan hal tersebut, lantaran rasa cintanya terhadap mantan timnya. Dia ingin prestasi Maung Bandung bisa kembali bersinar seperti saat dirinya masih berkostum biru-biru.

"Saya melakukan ini untuk kebaikan pemain. Artinya, setelah pemain membaca berita tentang dirinya, dia akan tahu kelemahan dan kekurangan yang harus diperbaiki. Jika pemain sudah berprestasi, tim pun akan ikut berprestasi," jelasnya.

Dalam satu bulan, hasil kliping yang dibuatnya memang tak menentu. Itu karena, jumlah kliping yang dihasilkannya tergantung kepada hasil pertandingan saat ini. Namun kondisi tersebut tak berlaku ketika kompetisi memasuki masa istirahat.

"Tidak semua berita Persib saya bikin kliping. Hanya seperti pertandingan saja yang saya buat kliping. Itu karena, setelah pertandingan biasanya ada berita pemain. Di sana ada kekurangan dan kelemahan yang tentunya harus bisa menjadi bahan evaluasi," ucapnya.

Atas kegemarannya tersebut, Max mengaku, banyak menerima ucapan terima kasih dari beberapa pemain yang mendapat nasehatnya. Baginya, ucapan tersebut dirasa cukup. Yang terpenting bagi dia adalah setiap pemain bisa berubah lebih baik lagi. [hus]

DPR Perlu Bentuk Lembaga Baru Tangani Pilkada

Posted: 21 May 2014 10:10 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Mantan Ketua Mahkamah Agung (MA), Bagir Manan mengusulkan agar DPR dan pemerintah membentuk satu lembaga khusus menangani sengketa pimilihan kepala daerah (pilkada).

"Jadi lembaga itu menyelesaikan secara khusus sengketa pilkada. Karena pilkada itu kan ada unsur politik dan macam-macamnya. Sama saja nanti kalau dibawa ke MA (Mahkamah Agung) lagi, ada penyakit lagi," kata Bagir di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Rabu (21/5/2014).

Ketua Dewan Pers ini menjelaskan, lembaga khusus itu nantinya bisa diisi oleh orang-orang yang kredibel dalam menangani sengketa pilkada. Namun, tetap independen atau netral.

"Orang yang netral siapa saja. Karena saya cuma ingin menghindarkan 2 lembaga peradilan (MK dan MA) ini harus dijauhkan dari kepentingan, karena bagi saya perkara pilkada suka atau tidak suka ada unsur kepentingan politik. Itu menurut saya," ujarnya.

Untuk diketahui, MK menyatakan, kewenangan penanganan sengketa pilkada. dikembalikan ke pembuat undang-undang atau DPR.

Lembaga pengawal konstitusi itu, menghapus pasal 236 C Undang-Undang Nomor 12 tahun 2008 tentang pemerintahan daerah (UU Pemda), tentang penyerahan wewenang Mahkamah Agung menggelar sengketa pilkada ke MK, dan pasal 29 ayat (1) huruf e Undang-Undang Nomor 48 tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman.[ris]

Bank Mandiri Rajai Perbankan Asia Tahun 2020

Posted: 21 May 2014 10:07 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyatakan akan merajai perbankan di kawasan Asia pada 2020.

"Ada keinginan tumbuh besar dengan akuisisi, kita simpen, masih tunggu oprtunity kesempatan tahun ini ada. Kita lakukan sampai 2020, mempersiapkan jadi wakil Indonesia," kata Gunadi usai RUPSLB di Jakarta, Rabu (21/5/2014).

Untuk menjadi bank besar pada tingkat internasional, Gunadi mengatakan perlu melakukan konsolidasi. Ini merupakan kebutuhan bisnis perseroan untuk mewujudkan cita-cita tersebut.

"Konsolidasi diperlukan, sebenarnya kebutuhan secara bisnis apapun pada pemerintahan yang sama maupun yang baru," katanya.

Oleh karena itu, Gunadi mengharapkan pemerintahan yang baru, nantinya berpihak pada perkembangan perbankan. "Harapan perintahan baru bisa jadi bangsa terbesar, perbankan bisa dukung bank terbesar Asia," katanya. [hid]



Posting Komentar