news.detik

0 komentar

news.detik


'Inter dan Mazzarri Akan Tentukan Masa Depan Guarin'

Posted: 30 Apr 2014 10:31 AM PDT

Milan - Di bursa transfer musim dingin lalu Fredy Guarin disebut-sebut sudah nyaris meninggalkan Inter Milan. Meskipun hal itu lantas urung terjadi, rupanya tetap ada kemungkinan Guarin akan pergi musim panas nanti.

Guarin sempat santer dihubungkan dengan Juventus pada bulan Januari lalu. Tetapi pada prosesnya pemain asal Kolombia itu bertahan di Inter dan bahkan sudah teken perpanjangan kontrak.

Namun demikian, episode spekulasi transfernya sebelum ini ditengarai sudah membuat hubungan Guarin dengan suporter Inter jadi memburuk. Hal itupun membuat masa depannya di Giuseppe Meazza masih tetap dispekulasikan.

"Fredy tenang dan selalu memberikan usaha 100 persen. Ia ingin membantu Inter mengamankan tiket ke Eropa," jelas agen Guarin, Marcelo Ferreyra, kepada Calciomercato.com yang dikutip Football Italia.

"Fakta bahwa Piala Dunia sudah dekat juga menjadi alasan lain buatnya untuk tampil sebaik mungkin.

"Kita akan lihat apa yang terjadi di masa depan. Inter dan Walter Mazzarri akan jadi pihak yang menentukannya," ucap Ferreyra.

(krs/roz)

Polisi Selidiki Dugaan Kasus Rasialisme di Anfield

Posted: 30 Apr 2014 10:30 AM PDT

Liverpool - Kepolisian Merseyside tengah menyelidiki dugaan aksi rasialis di Anfield akhir pekan lalu. Aksi tersebut disebut ditujukan untuk penyerang Chelsea, Demba Ba.

Pada laga yang dimenangi Chelsea dengan skor 2-0 tersebut, Ba yang disebut jadi sasaran aksi tidak menyenangkan tersebut mencetak satu gol. Namun, tidak diketahui apakah Ba mendengar seruan rasialis kepadanya atau tidak.

Liverpool Echo menyebut, pihak Liverpool mengetahui adanya kasus ini. Mereka juga disebut telah menyampaikan perihal kasus tersebut kepada suporter Liverpool yang mendukung program anti-rasialisme 'Kick It Out'.

Pihak kepolisian menyebut, setidaknya ada dua pemain, termasuk Ba, yang jadi sasaran aksi rasialis tersebut. Namun, mereka tidak menyebut satu pemain lainnya.

"Kepolisian Merseyside mengonfirmasi bahwa ada dugaan aksi rasialis terjadi pada pertandingan antara Liverpool dan Chelsea dan ditujukan kepada dua orang pemain."

"Tidak ada laporan formal diterima oleh kami. Kini penyelidikan telah dilakukan untuk menyelidiki dugaan tersebut."

Akhir pekan lalu, kasus rasialisme juga terjadi di Liga Spanyol, ketika Dani Alves dilempar pisang oleh pendukung Villarreal. Namun, Alves dengan santai malah memakan pisang yang dilemparkan itu.

Dalam kelanjutannya, beberapa pemain seperti Philippe Coutinho, Luis Suarez, Sergio Aguero, dan David Luiz, mendukung aksi Alves --sekaligus menentang aksi rasialis itu-- dengan memajang selfie mereka sedang memakan pisang.

(roz/krs)

Setelah Berat Normal, Bayi Daffa Dibawa ke RSCM untuk Cangkok Hati

Posted: 30 Apr 2014 10:13 AM PDT

Kamis, 01/05/2014 00:13 WIB

Banda Aceh - Daffa Delfira, bayi berusia sembilan bulan asal Aceh Selatan akan menjalani operasi cangkok hati di Rumah Sakit Cipto Mangukusumo, Jakarta. Ia akan diboyong ke sana jika berat badannya sudah cukup.

Wakil Direktur Pelayanan RSUZA, dr Fachrul Jamal, mengatakan penyakit yang diderita Daffa merupakan penyakit serius sehingga tidak mungkin dilakukan operasi di RSUZA. Daffa akan segera dibawa ke RSCM jika kondisi umumnya sudah baik dan berat badannya sudah ideal.

"Untuk usia 9 bulan itu berat badan idealnya sekitar 7 hingga 8 kilo. Tapi Daffa sekarang baru 4 kilogram. Kita masih membutuhkan waktu untuk memperbaiki berat badannya sehingga bagus agar bisa kita kirim ke Jakarta," kata Fachrul saat ditemui di RSUZA, Banda Aceh, Rabu (30/4/2014).

Jika Daffa dibawa sekarang ke RSCM, kata Fachrul, dokter di sana juga tidak bisa melakukan operasi karena harus diperbaiki keadaan umum terlebih dahulu seperti berat badan. "Keadaan umum akan kita perbaiki di sini dulu nanti baru kita bawa Daffa ke sana langsung bisa dilakukan operasi," jelas Fachrul.

Biaya cangkok hati Daffa seluruhnya akan ditanggung oleh BPJS kesehatan. Menurut Fachrul, operasi cangkok hati sebenarnya paling bagus dilakukan saat bayi memasuki usia dua bulan. Tapi umur Daffa sekarang sudah masuk sembilan bulan.

"Kalau kondisinya sudah bagus dalam dua minggu ini akan kita kirim ke sana," ungkap Fachrul.

Sementara itu, istri Gubernur Aceh Marlina Usman, mengatakan Pemerintah Aceh akan menanggung biaya hidup keluarga selama Daffa menjalani operasi di RSCM. Saat mengunjungi Daffa, Marlina juga menyerahkan santunan sebesar Rp 5 juta untuk keluarga bayi asal Aceh Selatan ini.

"Pemerintah Aceh akan membantu Daffa," kata Marlina saat mengunjungi Daffa.

(rmd/rmd)

Punya info seputar #LaluLintas? Jangan lupa kirim ke pasangmata.com .


Sponsored Link

Pasca Islah PPP Masih Tak Kompak, SDA: Ada Banyak Kemauan

Posted: 30 Apr 2014 10:04 AM PDT

Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah melakukan islah untuk mengakhiri konflik dua kubu di internal partainya. Pasca islah, kedua kubu berjanji untuk kembali berjalan beriringan.

Namun yang terlihat belakangan, elite PPP seolah justru berjalan sendiri-sendiri. Masing-masing petinggi partai berlambang Ka'bah ini mendekati tokoh parpol lain yang diminati.

"Ada banyak kemauan. Ada yang mau ke Prabowo, ada yang mau ke Jokowi, ada yang datang ke Aburizal Bakrie, mungkin akan datang ke tokoh lain," kata Ketua Umum PPP Suryadharma Ali usai bertemu Ketum PBNU di gedung PBNU, Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (30/4/2014).

Namun Suryadharma menyanggah bahwa partainya kembali berseteru. Menurutnya, yang terjadi saat ini di partainya adalah wujud demokrasi.

"Insya Allah tidak berseteru. Keragaman ini akan dikerucutkan hanya melalui forum rapimnas, yang memiliki kompetensi memutuskan PPP mendukung siapa dalam pencalonan presiden dan wakil presiden," ujarnya.

Rapimnas tersebut rencananya akan dilaksanakan pada pertengahan Mei mendatang. Namun Suryadharma belum tahu di mana rapimnas akan digelar.

"Rencananya Insya Allah paling lambat minggu kedua bulan Mei. Syukur-syukur bisa dilaksanakan minggu pertama bulan Mei. Untuk tempat belum diputuskan," ucapnya.

Sementara itu, terkait pertemuannya dengan Ketua PBNU Said Aqil Siradj, Suryadharma mengaku hanya sebatas pertemuan biasa, tak ada pembahasan soal dukungan NU ke PPP. Namun ia yakin PBNU secara organisatoris memberikan dukungan ke PPP.

"Saya menangkaplah kira-kira aspirasinya ke mana. Tapi tanyakan saja ke Pak Said, takutnya saya yang ge-er," ucapnya.

Rencana Pemusatan Latihan Atletik Tertunda karena Administrasi yang Belum Jelas

Posted: 30 Apr 2014 10:03 AM PDT

Jakarta - Rencana cabang olahraga atletik untuk melakoni pemusatan latihan di Pangalengan, Bandung, dalam rangka persiapan Asian Games 2014, dipastikan bakal tertunda. Hal ini disebabkan belum jelasnya masalah administrasi dari pihak pengelola di lokasi pemusatan latihan atlet.

Kepada detikSport, manajer pelatnas atletik Boedi Dharma SidiBoedi Dharma Sidi mengatakan bahwa pihaknya sudah mencoba mengirimkan surat permohonan ijin sewa mess (tempat tinggal) di dalam kompleks perkebunan teh milik PTPN VIII, sejak pertengahan Maret lalu.

Namun demikian, hingga saat ini pihaknya belum juga mendapat jawaban dari pihak pengelola, terkait dengan jumlah total biaya selama pemusatan latihan di Pangalengan. Hal itu tentu saja berimbas pada rencana pemusatan latihan yang sejatinya mulai dilakukan akhir bulan April ini.

"Kita sudah kirim surat sejak lama, tapi belum dapat jawabannya sampai sekarang," sahut Boedi lewat sambungan telepon, Rabu (30/4/2014).

Jelang SEA Games 2013 lalu PB PASI sebenarnya juga mengirimkan atletnya untuk berlatih di Pangalengan. Artinya, perkara sewa-menyewa mess untuk pemusatan latihan tim atletik di sana sebenarnya bukanlah yang kali pertama, meskipun kali ini tempat tinggal yang ingin disewa pengurus atletik berlokasi di dalam perkebunan.

"Waktu persiapan SEA Games kemarin kan kita sewa rumah dekat perkebunan. Nah, sekarang kita ingin sewa villa yang ada di dalam perkebunan. Tapi kan kita juga belum tahu berapa total biaya makan di sana, harga sewanya, dan lainnya yang dibutuhkan. Informasi itu yang masih kita tunggu jawabannya dari pihak pengelola," tambahnya.

Kejelasan tersebut tentunya berkaitan erat dengan anggaran yang akan dikeluarkaan oleh pemerintah--dalam hal ini Satlak Prima. Nah, jelas Boedi, pihak pemerintah sebenarnya juga tidak memberi kejelasan soal pencairan dana akomodasi training camp cabang atletik. Namun, untuk hal ini pihak PB PASI mengatakan akan coba menalangi lebih dulu dengan harapan bila anggaran nantinya cair akan bisa langsung diganti.Next

(mcy/krs)

Pemotor dan Mobil Terlibat Kecelakaan di Fatmawati

Posted: 30 Apr 2014 09:50 AM PDT

Rabu, 30/04/2014 23:50 WIB

Jakarta - Kecelakaan antara pemotor dan mobil terjadi di Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan. Kedua kendaraan ini terlibat tabrakan saat melintas di depan mini market Alfamart yang mengarah ke traffic light Jalan Fatmawati.

"Kejadiannya baru saja, sekitar pukul 23.00 WIB," kata petugas piket Polsek Cilandak, Aiptu Hariyadi saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (30/4/2014).

Saat ini pihak kepolisian tengah menuju lokasi kecelakaan untuk melakukan evakuasi. Belum diketahui apa penyebab kecelakaan itu.

"Katanya sih kakinya keseleo. Tapi saya kurang tahu itu pengemudi motor atau mobil," ucap Hariyadi.

Belum ada informasi terkait korban akibat kecelakaan tersebut.

(kff/rmd)

Punya info seputar #LaluLintas? Jangan lupa kirim ke pasangmata.com .



Sponsored Link


Posting Komentar