news.detik

0 komentar

news.detik


Iniesta Sadari Kekuatan City

Posted: 02 Jan 2014 11:38 AM PST

Barcelona - Andres Iniesta sadar betul jika Manchester City bukan lawan yang sembarangan. Menilai City punya kekuatan, Iniesta pun menyebut Barca harus menampilkan yang terbaik untuk memetik kemenangan.

City akan jadi lawan Barca di babak 16 besar Liga Champions. El Barca akan lebih dulu bertamu ke Etihad Stadium di leg pertama pada 18 Februari sebelum gantian menjadi tuan rumah pada 12 Maret mendatang.

Menengok performa City musim ini, Iniesta mengakui bahwa tim arahan Manuel Pellegrini itu tak akan jadi lawan yang mudah untuk Barca. Laga melawan City pun dinilai akan jadi ujian berat untuk Los Cules.

"Kami tahu Manchester City dan mereka kuat, khususnya musim ini," ujar Iniesta seperti dikutip Sky Sports News.

"Untuk mengalahkan tim Inggris, kami harus ada dalam penampilan terbaik. Kami menghadapi dua laga sulit," lanjut Iniesta.

"Bahaya dari melawan City tak hanya kekuatan fisik dari klub-klub Inggris tapi juga tim dengan sentuhan yang bagus dari Pellegrini."

"Tapi kami respek pada lawan dan kami siap bertarung," lugas pemain internasional Spanyol itu.

(nds/raw)

'Si Merah' Tak Ingin Ulangi Kesalahan Tahun Lalu

Posted: 02 Jan 2014 11:22 AM PST

Liverpool - Tahun lalu Liverpool harus pulang awal dari Piala FA setelah disingkirkan Oldham Athletic. Kali ini menghadapi lawan yang sama, The Reds ingin membalas dendam.

Di babak ketiga Piala FA musim ini, Liverpool kembali harus berhadapan dengan Oldham. Keduanya musim lalu bertemu di babak keempat, di mana anak-anak asuh Brendan Rodgers kala itu harus tersingkir setelah kalah 2-3 di Boundary Park.

Luis Suarez dkk. tentu tak ingin dipermalukan lagi oleh tim kasta ketiga Liga Inggris itu di kesempatan ini. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung sendiri, Minggu (5/1/2014) malam WIB nanti.

Meski tak punya waktu banyak untuk memulihkan diri usai menundukkan Hull City 2-0, Rabu kemarin, tim Merseyside itu yakin bisa membalas kekalahan dan lolos ke babak berikutnya.

"Ini adalah pertandingan penting karena kami ingin melaju dengan bagus di Piala FA," kata gelandang Liverpool Jordan Henderson kepada Liverpool Echo.

"Saya yakin semua orang ingin bermain melawan Oldham tapi itu tergantung pada manajer untuk menentukan siapa yang akan ia mainkan pada hari Minggu nanti," lanjutnya.

"Mereka menyingkirkan kami tahun lalu jadi kami tahu apa yang diharapkan. Ini akan jadi laga sulit tapi ini adalah kompetisi yang ingin kami jalani dengan baik. Kami akan memulihkan diri dan menatap laga tersebut. Kami ingin meraih kemenangan lagi," tandas pemain 23 tahun ini.

(raw/nds)

Anggota Komnas HAM: Kekerasan Densus Terbukti Tak Efektif Basmi Terorisme

Posted: 02 Jan 2014 11:04 AM PST

Jumat, 03/01/2014 02:04 WIB

Ramdhan Muhaimin - detikNews

Jakarta - Tim Densus Mabes Polri berhasil menewaskan 6 terduga teroris setelah terlibat baku tembak dengan mereka di Kampung Sawah, Ciputat. Tindakan polisi yang menembak mati para terduga teroris dikecam Komnas HAM.

Anggota Komnas HAM Maneger Nasution menyebut tindakan Densus yang selalu menembak mati terduga teroris dalam setiap operasi penggerebekan justru tidak akan pernah efektif menghentikan terorisme.

"Densus 88 jangan menjadi lembaga pencabut nyawa. Aksi kekerasan yang dipentaskan Densus 88 dengan menembak mati terduga teroris terbukti tidak efektif memberantas terorisme. Hanya mampu menjawab persoalan sesaat," ujar Maneger dalam pesan singkat yang diterima detikcom, Kamis (2/1/2014).

Menurutnya, kekerasan itu tidak akan mampu menuntaskan persoalan terorisme secara komprehensif.

"Indonesia negara hukum, bukan negara para 'penjegal' yang ringan tangan mencabut senjata sesuai order," tuturnya.

Selama ini, lanjut Maneger, sudah lebih 100 orang terduga teroris yang ditembak mati Densus 88 tanpa proses hukum. Namun faktanya para pelaku teror bukan semakin berkurang tapi malah semakin banyak bermunculan. Seolah Densus 88 telah berhasil mewariskan nilai-nilai kekerasan, teror dan dendam terhadap polisi sendiri.

Maneger juga mendesak pemerintah untuk memastikan tidak ada bantuan asing yang mengalir terhadap Densus. Sekaligus melakukan evaluasi terhadap keberadaan Densus 88 antiteror.

"Indonesia perlu jalan baru pendekatan dan penanganan yang lebih bermartabat dan manusiawi menangani para pelaku teror. Faktor-faktor lahirnya terorisme itu kompleks sekali. Tidak sederhana. Tidak cukup dengan menembak mati terduga teroris," tukasnya.


Seorang Siswi SMP Diperkosa 8 Pemuda Yang Baru Dikenalnya. Selengkapnya di "Reportase Pagi" pukul 04.30 - 05.30 WIB hanya di Trans TV

(rmd/rna)




Sponsored Link

Flazz Makin Mempermudah Layanan Transportasi Publik

Posted: 02 Jan 2014 10:45 AM PST

Ditahan KPK, Atut Lebih Baik Mundur dari Kursi Gubernur Banten

Meski telah menjadi tersangka dan ditahan KPK, Ratu Atut Chosiyah masih menjabat sebagai Gubernur Banten. Ketua DPP Golkar Hajriyanto Y Tohari menyarankan sebaiknya Atut mundur dari kursi Banten 1. Bila Anda setuju dengan Hajriyanto Thohari pilih Pro!

'Adebayor Layaknya Pemain Baru untuk Spurs'

Posted: 02 Jan 2014 10:40 AM PST

London - Kembalinya Emmanuel Adebayor ke tim utama Tottenham Hotspur seperti memberi angin segar untuk klub asal London Utara itu. Keberadaan Adebayor dinilai setara dengan kehadiran seorang pemain baru.

Adebayor sempat dipinggirkan selama Andre Villas-Boas menjabat sebagai manajer The Lilywhites. Dia 'dibuang' ke tim cadangan dan amat jarang mendapat kesempatan untuk bermain.

Namun setelah Villas-Boas dipecat dan digantikan oleh Tim Sherwood, Adebayor kembali mendapat tempat di tim utama Spurs. Di bawah arahan Sherwood, Adebayor sudah tampil lima kali di semua kompetisi.

Adebayor pun membayar kepercayaan yang diberikan oleh manajer baru Spurs itu dengan gol-gol. Striker 29 tahun itu sudah mencetak empat gol dari lima penampilan terakhirnya.

Performa Adebayor itu pun menuai pujian dari rekan setimnya, Danny Rose. Bek Spurs itu menilai kembalinya Adebayor membuat Spurs seperti kedatangan pemain baru. Tak cuma itu, Rose juga menyebut kembalinya Adebayor meringankan tugas Roberto Soldado di lini depan.

"Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Andre, tapi bermain dengan satu striker sedikit bikin frustrasi dan sulit untuk Soldado. Bagus dia mendapat sedikit bantuan di sana dengan adanya Adebayor," ujar Rose seperti dikutip Sportsmole.

"Dia seperti pemain baru. Dia sudah mencetak empat gol yang mana brilian untuk kami. Mengingat dia tidak bermain sejak pramusim sampai beberapa pekan lalu, level energinya luar biasa."

"Jelas ada sedikit perbedaan pandanga antara dia dan Adnre tapi itu sekarang sudah selesai dan kami semua bersyukur dia kembali ke tim," katanya menambahkan.

(nds/raw)

Keluarkan Travel Warning, Australia Ingin Pengaruhi Dunia Tak Kunjungi RI

Posted: 02 Jan 2014 10:29 AM PST

Jumat, 03/01/2014 01:29 WIB

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews

Jakarta - Kementerian Luar Negeri Australia mengeluarkan travel warning ke Indonesia pada 31 Desember 2013 lalu, sesaat sebelum penggerebekan teroris di Ciputat, Tangerang Selatan. Anggota Komisi I DPR RI Susaningtyas Handayani menyatakan bahwa peringatan tersebut bukan semata untuk melindungi warganya.

"Australia ingin mengangkat isu teroris itu sebagai isu international dengan harapan hal itu bisa pengaruhi masyarakat dunia agar takut ke negara kita," ujar Susaningtyas kepada detikcom, Kamis (2/1/2014).

Nuning, begitu ia disapa, mengatakan bahwa merupakan tugas para duta besar untuk meyakinkan bahwa Indonesia adalah negara aman. Dengan demikian sektor pariwisata tidak terpengaruh oleh isu terorisme.

"Mengenai terorisme sendiri, jadi saya bertanya dalam hati apa pemerintah berniat sungguh-sungguh habiskan terorisme? Itu tak bisa melulu represif, tapi harus ada pendekatan persuasif dan tidak emosional," imbuh Nuning.

Pengamat intelejen ini berpendapat bahwa terorisme harus diberantas dengan investigasi dan deradikalisasi secara bersamaan. Harus ada langkah terpadu yang tidak bisa hanya parsial saja.

"Sebaiknya tetoris tidak langsung ditembak mati, karena akan susah menemukan akar masalahnya. Kalau sudah begini polisi harus dapat menemukan bukti kuat bahwa mereka adalah teroris," tutur Nuning.

Peringatan perjalanan Australia menyebutkan bahwa di Indonesia masih terdapat aksi terorisme meski tindakan represif dilakukan. Warga Negara Australia diminta berhati-hati jika berada di Indonesia.


Jokowi janji tidak akan bangun lagi jalan layang non tol. Simak liputan lengkapnya di Reportase Malam pukul 01.32 WIB, hanya di Trans TV

(bpn/rmd)



Sponsored Link


Posting Komentar