Inilah.com - Terkini

0 komentar

Inilah.com - Terkini


Kaki Retak, Abo Pilih Terapi Tradisional

Posted: 05 May 2014 10:55 AM PDT

CEDERA yang didapat kapten tim Persepam Madura United, Zaenal Arif pada saat laga melawan Mitra Kukar, Jumat (26/04) lalu cukup serius. Meski secara medis harus menjalani operasi pembedahan. Zaenal Arif memilih pemulihan dengan cara tradisional.

"Sebenarnya saya diharuskan menjalani operasi pembedahan, tapi tidak saya lakukan. Saya pilih jalan lain, terapi tradisional. Alhamdulillah sekarang sudah bisa jalan," kata Zaenal seperti dilansir beritajatim, Senin (5/5).

Terkait biaya pemulihan cedera yang dideritanya. Abo, sapaan akrab Zaenal Arif tidak mengungkapkan secara detail (dibiayai klub atau tidak). "Sampai sekarang belum bertemu dengan manajemen, tapi saya cedera saat membela Persepam bukan tim lain," pungkasnya. '

Meski sudah bisa berjalan, namun Zaenal diperkirakan tak bisa membantu perjuangan Laskar Sape Kerap lolos ke empat besar Indonesia Super League (ISL) 2014 sebagaimana target manajemen.

Mantan penyerang tim nasional tersebut mendapatkan cedera ketika bertabrakan dengan salah satu pemain berjuluk Naga Makes, yang menyebabkan tulang kering kaki kanannya retak. Namun, Zaenal tidak menyalahkan pemain yang membuatnya cedera dan tidak bisa kembali ke lapangan hijau dalam waktu dekat.

Zaenal Arif menganggap cedera bagi sorang pesepak bola merupakan konsekuensi dan bisa dialami pemain lain. "Cedera saya sudah semakin baik, tapi untuk bisa pulih kembali, belum bisa dipastikan. Sepertinya hingga putaran kedua berakhir, saya tidak bisa bermain," tandas Abo. (ddy)

Rumah Abes Jadi Tempat Diskusi Bobotoh

Posted: 05 May 2014 10:34 AM PDT

DEKORASI yang dilakukan Abes terhadap tempat tinggalnya di Kampung Pondok, Desa Cikole Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB), memang menjadikan huniannya seperti layaknya sekretariat kelompok suporter Maung Bandung.

Namu pada kenyataannya, tempat tinggalnya adalah rumah pribadi Abes. Kendati demikian, dirinya tak menutup pintu bagi siapapun yang ingin bertamu. Baik itu bobotoh atau bukan. "Siapapun yang mau kesini pintu selalu terbuka lebar. Yang penting itu tatakrama. Saya senang bila dikunjungi," kata Abes.

Selama berdirinya rumah Persib ini, diungkap dia tak jarang selalu menjadi persinggahan atau tempat diskusi. Sebut saja bobotoh dari Jakarta, Subang dan daerah Bandung pernah menginjakan kaki ditempatnya. "Semua sudah pada ke sini hanya untuk melihat dan diskusi," ujarnya.

Terlepas dari itu, Abes mengaku senang jika kreatifitasnya menjadi inspirasi bagi orang lain. "Memang banyak yang bilang, banyak rumah seperti yang saya bangun. Jika memang seperti itu saya merasa bangga," pungkasnya. (ddy)

Mahmoud Abbas Bertemu Khaled Meshaal di Doha

Posted: 05 May 2014 10:32 AM PDT

INILAHCOM, Doha – Presiden Palestina Mahmoud Abbas mulai berunding dengan pemimpin Hamas Khaled Meshaal di Doha,Qatar, Senin (5/5/2014).

Inilah pertama kali dua musuh bebuyutan itu bertemu sejak keduanya menanda tangani kesepakatan membentuk pemerintahan baru. Pengumuman ini tentu mengejutkan banyak pihak, ujar seorang pejabat.

"Pertemuan baru dimulai," tutur seorang nara sumber di kantor Abbas di Ramalah kepada AFP pada pukul 12:00 waktu Qatar.

Mahmoud Abbas terbang ke ibu kota Qatar pada Minggu (4/5/2014) untuk bertemu dengan emir Syekh Tamim bin Hamad al-Thani pada Senin pagi. Pada Senin sore, Abbas meluangkan waktu menghadiri resepsi perkawinan sebuah keluarga, ujar pejabat senior Palestina.

Abbas kemudian bertemu dengan pemimpin Hamas yang kini dalam pengasingan, Khaled Meshaal. Markas Hamas kini sudah dipindahkan Meshaal ke Doha dari Damaskus, karena alasan pertumpahan darah di Suriah.

Kedua pemimpin Palestina itu pernah bertatap muka di Kairo pada Januari 2013.

Juru bicara Hamas Sami Abu Zainal mengatakan, pada akhir pekan mendatang kedua pemimpin diharapkan menggelar pertemuan di Qatar untuk :"membahas perjanjian rekonsiliasi dan cara bagaimana melaksanakannya."

Gerakan Fattah pimpinan Abbas, selama bertahun-tahun kenyang diganjal oleh Hamas, sejak Hamas berhasil menguasai Jalur Gaza pada 2007.Angkatan bersenjata yang loyal terhadap Fattah dikeluarkan dari Jalur Gaza.

Upaya-upaya memakelari rekonsiliasi politik kedua faksi ini ternyata selama ini menuai kegagalan. Namun pada 23 April lau, PLO dan Hamas mengumumkan, mereka sudah mencapai kesepakatan. Kedua kubu ini akan bekerja sama untuk membentuk pemerintahan baru yang independen.

Hamas mungkin akan menerima sekitar 3.000 pasukan Pemerintah Palestina yang bermarkas di Tepi Barat, untuk membantu aksi polisional di Jalur Gaza untuk sementara waktu.

Kesepakatan antara Fattah dan Hamas membentuk pemerintahan baru, kontan membuat Israel seperti orang kebakaran janggut. Israel ogah melanjutkan perundingan damai, yang disponsori AS, dengan pemerintah Palestina yang dibekingi Hamas.

Polisi Sudah Dapat Gambaran Tewasnya Bocah SD

Posted: 05 May 2014 10:30 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan Renggo Khadafi (11), di SDN 09 Makasar, Jakarta Timur.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, pihaknya melakukan olah TKP dan sudah mendapat beberapa gambaran sambil menunggu visum supaya lebih jelas cara pelaku melakukan pemukulan.

"Olah TKP dia dari mana si korban, pelaku darimana, senggolan dimana, setelah senggolan muncul kemarahan dibawa ke kelas baru dilakukan pemukulan. Pemukulan seperti apa itu dapat gambaran, teknis pemukulan kita cocokan dengan hasil visum," kata, Senin (5/5/2014) malam.

Ia melanjutkan, penyidik telah memeriksa empat orang saksi diantaranya tiga orang merupakan keluarga korban, dan satu dari diduga pelaku inisial SY. Menurut dia, korban ditengari oleh diduga pelaku telah menyenggolnya hingga jatuh.

Sebelumnya, seorang siswa kelas V SDN 09 Makasar, Jakarta Timur bernama Renggo (11) tewas setelah mendapat penganiayaan dari kakak kelasnya yang berinisial SY. Peristiwa ini terjadi pada Senin (28/4/2014) lalu, ketika korban dengan pelaku bersenggolan di sebuah tangga sekolah, hingga mengakibatkan pisang cokelat yang sedang dipegang pelaku terjatuh.

Karena tak terima, pelaku pun langsung menghampiri korban dan melakukan pemukulan di ruang kelas korban. Sejak peristiwa pemukulan itu, korban mengalami sakit dan tidak masuk sekolah selama dua hari. Setelah diperiksakan ke dokter, korban mangaku telah dianiaya kakak kelasnya sampai mengalami lebam di beberapa bagian tubuhnya.

Dan pada Minggu (4/5/2014) dini hari, korban menghembuskan nafas terakhirnya setelah dirawat di RS Polri Kramatjati, sejak Sabtu (3/5/2014). Saat ini jenazah telah dimakamkan di TPU Asem, Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur.[bay]

Polisi Periksa 4 Saksi Terkait Tewasnya Siswa SD

Posted: 05 May 2014 10:19 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tewasnya Renggo Khadafi (11), seorang siswa SDN 09 Makasar yang tewas karena diduga dianiaya oleh kakak kelasnya.

"Sudah diperiksa empat orang saksi diantaranya tiga keluarga korban, satu dari diduga pelaku inisial SY kakak kelas korban," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Jakarta, Senin, (5/5/2014).

Ia menjelaskan, motif pelaku menganiaya korban diduga karena kesal makanannya jatuh setelah tersenggol korban. SY yang marah kemudian memukul korban. "Akibatnya, korban sakit 4 hari terakhir dirawat di Rumah Sakit Kramat Jati meninggal dunia," ujarnya.

Rikwanto melanjutkan, penyidik melakukan visum sementara bahwa ada kekerasan benda tumpul pada korban dan itu yang menyebabkan meninggal dunia. Kemudian, kakak kelasnya ini masih diperiksa sebagai saksi sambil menunggu hasil visum korban.

"Nanti akan dicocokkan apa yang dilakukan SY, gimana cara melakukan pemukulan. Setelah hasil keluar kita periksa kembali," tandasnya.

Sebelumnya, seorang siswa kelas V SDN 09 Makasar, Jakarta Timur bernama Renggo (11) tewas setelah mendapat penganiayaan dari kakak kelasnya yang berinisial SY. Peristiwa ini terjadi pada Senin (28/4/2014) lalu, ketika korban dengan pelaku bersenggolan di sebuah tangga sekolah, hingga mengakibatkan pisang cokelat yang sedang dipegang pelaku terjatuh.

Karena tak terima, pelaku pun langsung menghampiri korban dan melakukan pemukulan di ruang kelas korban. Sejak peristiwa pemukulan itu, korban mengalami sakit dan tidak masuk sekolah selama dua hari. Setelah diperiksakan ke dokter, korban mangaku telah dianiaya kakak kelasnya sampai mengalami lebam di beberapa bagian tubuhnya.

Dan pada Minggu (4/5/2014) dini hari, korban menghembuskan nafas terakhirnya setelah dirawat di RS Polri Kramatjati, sejak Sabtu (3/5/2014). Saat ini jenazah telah dimakamkan di TPU Asem, Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur.[bay]

Madrid Siap Tukar Tiga Pemain Demi Paul Pogba

Posted: 05 May 2014 10:05 AM PDT

INILAHCOM, Madrid - Raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid, dilaporkan siap menukar tiga pemainnya demi mendapatkan gelandang serang muda Juventus, Paul Pogba.

Seperti yang dilansir media olahraga kenamaan Italia, Corriere dello sport, tiga nama yang disiapkan Madrid untuk ditukar adalah Angel Di Maria, Fabio Coentrao serta Alvaro Morata.

Paul Pogba memang telah lama menjadi incaran Los Blancos menyusul penampilan apiknya bersama Si Nyonya Tua sejak pertama kali bergabung di awal musim 2011-12.

Ketertarikan El Real pada pemain asal Prancis itu memang tak terlepas dari peran asisten pelatih, Zinedine Zidane, yang juga berasal dari negara yang sama.

Dengan usai yang baru menginjak 21 tahun, Mantan pemain Manchester United itu diklaim menjadi salah satu pemain paling bertalenta di benua Eropa. Musim ini, ia sukses mengantar Juve kembali merengkuh gelar scudetto yang ke-30 sepanjang sejarah klub.

Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi resmi dari kedua tim terkait rumor tersebut.

Sumber: Football-espana



Posting Komentar