Inilah.com - Terkini

0 komentar

Inilah.com - Terkini


Bungkam Everton, City Naik ke Puncak Klasemen

Posted: 03 May 2014 11:27 AM PDT

INILAHCOM, Liverpool - Manchester City sukses menggeser Liverpool dari puncak klasemen usai meraih kemenangan penting 2-3 atas tuan rumah Everton di Goodison Park, Sabtu malam (3/5/2014) WIB.

The Toffies unggul terlebih dahulu berkat gol Ross Berkley, namun City berhasil menyamakan angka berkat gol Sergio Aguero. City mampu berbalik unggul berkat gol Edin Dzeko sebelum turun minum.

Di babak kedua, Dzeko kembali mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membawa City unggul 1-3. Everton mampu memperkecil kekalaha berkat gol Romelu Lukaku.

Selama 90 menit waktu normal, Everton lebih dominan ketimbang City dengan 59 persen pengusaan bola berbanding 41 persen.

Dari segi efektifitas serangan, The Citizens lebih unggul dengan 18 percobaan dimana enam diantaranya on target. Everton hanya melancarkan sembilan percobaan dengan empat diantaranya tepat mengarah ke gawang.

Dengan tambahan tiga angka, poin City bertambah jadi 80 dari 36 pertandingan atau sama dengan yang dikoleksi Liverpool, namun skuad asuhan Manuel Pellegrini unggul produktifitas gol.

Sedangkan The Toffies masih tertahan di peringkat kelima dengan nilai 69 dari 36 pertandingan.

Jalannya Pertandingan:

Pertandingan baru berjalan empat menit, Javi Garcia sudah mengancam gawang Tim Howard. Melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, bola kirimannya masih bisa diblok Howard di sisi kiri gawangnya.

Terus menekan hingga 10 menit awal laga, pertahanan City sedikit lengah di menit ke-11. Hal ini mampu dimanfaatkan dengan baik oleh tuan rumah untuk unggul terlebih dahulu.

Berawal dari bola sodoran Steven Naismith tepat di depan kotak penalti City, Ross Barkley menyambutnya dengan sebuah tendangan melengkung ke pojok kiri gawang tanpa mampu bisa dihalau Joe Hart, Everton unggul 1-0.

Keunggulan The Toffies hanya bertahan 11 menit. Berawal dari sebuah serangan balik cepat, Yaya Toure memberikan bola kepada Sergio Aguero yang berlari di sisi kiri pertahanan lawan.

Mengusai bola sodoran Toure, Aguero merangsek masuk ke dalam kotak penalti kemudian melepaskan tendangan menyusur tanah ke tiang dekat yang membuat kiper Tim Howard mati langkah, skor jadi imbang 1-1.

Sayang, usai mencetak gol tersebut Aguero harus ditarik keluar lapangan karena mengeluh rasa sakit di bagian pangkal paha. Ia digantikan Fernandinho.

Skor imbang mengangkat kepercayaan diri skuad asuhan Manuel Pellegrini. Sisi kiri pertahanan Everton menjadi titik lemah yang diincar pemain City untuk melancarkan serangan.

Benar saja, serangan balik cepat City di sisi kiri pertahanan The Toffies berbuah gol di menit ke-43. James Milner leluasa mengirimkan umpan silang ke tengah kotak penalti, Edin Dzeko yang berdiri tanpa pengawalan berarti menyambut bola dehgan sundulan terarah ke pojok kiri bawah gawang Tim Howard. City berbalik unggul 1-2 di menit ke-43 dan bertahan hingga turun minum.

Babak kedua berjalan tiga menit, Edin Dzeko menambah keunggulan timnya jadi 3-1. Pemain asal Bosnia itu membelokan bola umpan silang dari Samir Nasri di sisi kanan kotak penalti Everton.

Meski tertinggal dua gol, Everton tetap bermain sabar dan tenang. Perlahan namun pasti, skuad asuhan Roberto Martinez memberikan tekanan ke kubu pertahanan City. Salah satunya lewat usaha Romelu Lukaku di menit ke-51.

Mendapat bola sodoran dekat Barkley, Lukaku mendapat ruang tembak dari depan kotak penalti, sepakan kerasnya mampu diblok Joe Hart.

Tuan rumah akhirnya mampu menipiskan ketertinggalan di menit ke-65. Sebuah umpan silang Leighton Baines dari sayap kiri disambut sundulan oleh Lukaku, bola sempat membentur tiang gawang sebelum akhirnya masuk, skor jadi 2-3.

Skor 2-3 menjadi pertandingan berjalan menarik, kedua tim bermain saling serang. City yang tengah unggul tak mau bermain bertahan sementara Everton terus berusaha mencetak gol penyeimbang.

Sisi sayap kiri masih menjadi titik serangan Everton, beberapa kali Baines melepaskan umpan silang yang masih bisa dijauhkan bek City.

Masuknya Gerard Deulofeu membuat serangan Everton lebih hidup di sisi sayap kanan. Beberapa kali pemain pinjaman dari Barcelona itu berhasil menerobos lini pertahanan City, sayang penyelesaian yang buruk membuat usahanya terbuang sia-sia.

Memasuki 10 menit akhir laga, City berfokus untuk mengamankan kemenangan dengan menumpuk enam hingga tujuh pemain di area penalti. Hal ini cukup menyulitkan baik Lukaku maupun Naismith memperoleh ruang yang cukup untuk mendapat bola matang.

Hingga peluit panjang ditiup, skor 2-3 bagi keunggulan City tak berubah.

Susunan Pemain:

Everton: Tim Howard; Phil Jagielka (Gerard Deulofeu 66'), John Stones, Antolin Alcaraz; Leighton Baines, James McCarthy, Leon Osman (Aiden McGeady 85'), Seamus Coleman; Steven Naismith, Romelu Lukaku, Ross Barkley. Pelatih: Roberto Martinez.

Man City: Joe Hart; Vincent Kompany, Pablo Zabaleta, Gael Clichy, Martin Demichelis; James Milner, Samir Nasri (David Silva 75'), Javi Garcia, Yaya Toure (Aleksandar Kolarov 66'); Edin Dzeko, Sergio Aguero (Fernandinho 28'). Pelatih: Manuel Pellegrini.

"Gelar La Liga Sudah Tertutup Bagi Barcelona"

Posted: 03 May 2014 11:14 AM PDT

INILAHCOM, Barcelona - Gelandang bertahan Barcelona, Sergio Busquets, menyebut peluang timnya merengkuh gelar juara La Liga Spanyol musim ini sudah tertutup usai bermain imbang 2-2 lawan Getafe.

Bermain di depan dukungan publik Nou Camp, Sabtu malam (3/5/2014) WIB, El Barca berharap mampu meraih poin penuh guna memangkas jarak dengan Atletico Madrid di puncak klasemen.

Membuka angka lewat aksi Lionel Messi di menit ke-23, Getafe menyamakan angka di menit ke-39 lewat Angel Lafita. Di babak kedua, Alexis Sanchez membawa Barca kembali unggul di menit ke-67, sayang kemenangan yang sudah di depan mata harus sirna setelah Lafita mencetak gol keduanya di penghujung laga.

Dengan tambahan satu angka, Barca saat ini mengoleksi nilai 85 atau masih berselisih tiga angka dari Atletico Madrid.

"Saya bisa mengatakan perebutan gelar La Liga sudah habis bagi kami saat ini. Kami harus belajar dari musim ini untuk musim akan datang," demikian pemain 25 tahun itu kepada football-espana.

Hal serupa diungkapkan Xavi Hernandez. Ia berharap seisi tim bisa mengevaluasi kekurangan musim ini guna memulai musim yang akan datang.

"Kami merasa buruk. Kami tak mampu menghidupkan ekspektsi musim ini. Kami harus sadar diri dan memulai hal baru di musim depan," tutup pemain 34 tahun itu.

Mobil Otomatis Google Tempuh 1,1 Juta Kilometer

Posted: 03 May 2014 11:01 AM PDT

INILAHCOM, California - Google baru saja mengumumkan bahwa mobil kendali otomatis mereka atau biasa dikenal dengan sebutan Google's self-driving car sudah menempuh jarak 1,1 juta kilometer.

Terakhir kalinya Google mengumumkan jarak tempuh mobil ini adalah pada Agustus 2012. Kala itu raksasa teknologi AS ini menyebutkan bahwa self-driving car mereka sejak diluncurkan pada 2009, telah menempuh jarak 482 ribu kilometer tanpa sekali pun mengalami kecelakaan.

Dua tahun pun berselang. Kini, jarak uji coba yang ditempuh mobil otomatis itu telah meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi 1,1 juta kilometer. Hal ini dikarenakan Google sudah membekali sejumlah kepintaran buatan terbaru saat mobil berjalan.

Google telah memodifikasi mobil tersebut agar dapat mendeteksi zona kontruksi jalan dan mematuhinya, seperti rambu-rambu lalu-lintas, Canggihnya lagi, apabila melewati perlintasan jalur kereta api dan ada peringatan kereta yang melintasinya, maka mobil akan berhenti sampai kereta melintas.

"Apa yang terlihat oleh mata manusia tentang kekacauan dan secara acak yang terjadi di jalanan kota, sebenarnya bisa diprediksi melalui komputer," kata pihak Google seperti dikutip dari ArsTechnica.

Google pun mengklaim, mobil tersebut tidak akan membahayakan pengemudi kendaraan lainnya maupun pejalan kaki serta pengendara sepeda. Mobil dapat mendeteksi adanya sepeda saat pengendaranya melambaikan tangan untuk memberikan tanda berbelok.

Untuk hal ini, Google mengandalkan kamera video, sensor, radar, laser, dan database informasi pada mobil tersebut.

Akbar Nilai Prabowo dan ARB Tak Akan Berdampingan

Posted: 03 May 2014 10:45 AM PDT

INILAHCOM, Jakarta - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung menilai figur Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie atau ARB tak akan berdampingan pada Pemilu presiden (Pilpres) 2014.

Pasalnya, antara Ketua Umum Partai Gerindra dengan Ketua Umum Partai Golkar itu masing-masing ingin maju sebagai calon presiden (capres).

"Dua-duanya ingin jadi capres, jadi nggak mungkin," ujarnya, Sabtu (3/5/2014).

Karena itu, dirinya mendesak Partai Golkar melakukan komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi. Dengan cara itulah, menurutnya, Partai Golkar bisa mengusung calon presidennya sendiri.

Namun, kata Akbar, misalkan ARB maju sebagai calon wakil presiden (cawapres), maka keputusan itu harus dikembalikan pada Rapimnas.

"Semua dikembalikan pada Rapimnas," ujarnya.[ris]

Babak I, City Sementara Unggul Atas Everton

Posted: 03 May 2014 10:22 AM PDT

INILAHCOM, Liverpool - Manchester City sementara unggul 2-1 atas tuan rumah Everton di Goodison Park dalam lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris, Sabtu malam (3/5/2014) WIB.

The Toffies unggul terlebih dahulu berkat gol Ross Berkley, namun City berhasil menyamakan angka berkat gol Sergio Aguero. City mampu berbalik unggul berkat gol Edin Dzeko sebelum turun minum.

Tampil di kandang lawan, City tercatat lebih banyak melepaskan percobaan. Dari 10 percobaan yang dilepaskan pemain-pemain The Citizens, dua diantaranya jadi gol.

Semenatara Everton yang mendominasi ball possession dengan angka 54 persen hanya mampu melepaskan empat percobaan dan hanya satu yang on target dan jadi gol.

Jalannya Pertandingan:

Pertandingan baru berjalan empat menit, Javi Garcia sudah mengancam gawang Tim Howard. Melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, bola kirimannya masih bisa diblok Howard di sisi kiri gawangnya.

Terus menekan hingga 10 menit awal laga, pertahanan City sedikit lengah di menit ke-11. Hal ini mampu dimanfaatkan dengan baik oleh tuan rumah untuk unggul terlebih dahulu.

Berawal dari bola sodoran Steven Naismith tepat di depan kotak penalti City, Ross Barkley menyambutnya dengan sebuah tendangan melengkung ke pojok kiri gawang tanpa mampu bisa dihalau Joe Hart, Everton unggul 1-0.

Keunggulan The Toffies hanya bertahan 11 menit. Berawal dari sebuah serangan balik cepat, Yaya Toure memberikan bola kepada Sergio Aguero yang berlari di sisi kiri pertahanan lawan.

Mengusai bola sodoran Toure, Aguero merangsek masuk ke dalam kotak penalti kemudian melepaskan tendangan menyusur tanah ke tiang dekat yang membuat kiper Tim Howard mati langkah, skor jadi imbang 1-1.

Sayang, usai mencetak gol tersebut Aguero harus ditarik keluar lapangan karena mengeluh rasa sakit di bagian pangkal paha. Ia digantikan Fernandinho.

Skor imbang mengangkat kepercayaan diri skuad asuhan Manuel Pellegrini. Sisi kiri pertahanan Everton menjadi titik lemah yang diincar pemain City untuk melancarkan serangan.

Benar saja, serangan balik cepat City di sisi kiri pertahanan The Toffies membuat James Milner leluasa melepaskan umpan silang ke tengah kotak penalti, Edin Dzeko yang berdiri tanpa pengawalan berarti menyambut bola kiriman rekannya dengan sebuah sundulan terarah ke pojok kiri bawah gawang Tim Howard.

City berbalik unggul 1-2 di menit ke-43 dan bertahan hingga turun minum.

Susunan Pemain:

Everton: Tim Howard; Phil Jagielka, John Stones, Antolin Alcaraz; Leighton Baines, James McCarthy, Leon Osman, Seamus Coleman; Steven Naismith, Romelu Lukaku, Ross Barkley. Pelatih: Roberto Martinez.

Man City: Joe Hart; Vincent Kompany, Pablo Zabaleta, Gael Clichy, Martin Demichelis; James Milner, Samir Nasri, Javi Garcia, Yaya Toure; Edin Dzeko, Sergio Aguero (Fernandinho 28'). Pelatih: Manuel Pellegrini.

Kalah Dari Sunderland, Ini Komentar Ryan Giggs

Posted: 03 May 2014 10:10 AM PDT

INILAHCOM, Manchester - Pelatih sementara Manchester United, Ryan Giggs, kecewa dengan kekalahan yang diterima timnya saat menjamu Sunderland di Old Trafford, Sabtu malam (3/5/2014) WIB.

Bermain di kandang sendiri, MU sebenarnya mendominasi pertandingan. Banyak peluang diciptakan namun kurang tenangnya pemain Setan Merah membuat banyak peluang terbuang sia-sia.

Sedangkan tim tamu yang mengandalkan serangan balik mampu mencuri satu gol memanfaatkan lengahnya barisan belakang The Red Devils. Umpan silang mendatar Connor Wickham dari sisi kiri pertahanan MU mampu disambar oleh Sebastian Larsson dan menggetarkan gawang David De Gea.

Hingga akhir pertandingan MU gagal mencetak gol penyeimbang dan harus menerima kekalahan kandang ketujuh musim ini.

"Saya merasa datar. Para pemain pun demikian dan saya tak tahu mengapa. Kredit bagi Sunderland karena mereka bermain baik dan mereka membuat sejumlah peluang emas. Kami kehilangan kualitas di tiga pertandingan akhir," jelasnya kepada BBC.

"Kami memiliki masalah saat bermain di kandang musim ini, hal tersebut tidak cukup baik," ia menambahkan.

Dalam kesempatan itu, Giggs menolak berkomentar terkait kemungkinannya menukangai MU di musim depan. Pria asal Wales itu menegaskan dirinya hanya ingin fokus membawa timnya kembali meraih hasil bagus hingga akhir musim.

"Saya tak bisa mengatakan kepada Anda tentang siapa pelatih di musim depan, saya tengah berkonsentrasi untuk pertandingan selanjutnya. Kualitas masih ada di ruang ganti namun kami tak menunjukannya," ia memungkasi.

United sementara masih tertahan di posisi ketujuh dengan mengemas nilai 60 dari 36 pertandingan.



Posting Komentar