news.detik

0 komentar

news.detik


Gamawan, Fauzi Bowo, Hingga Purnomo Yusgiantoro Jadi Anggota DPO Kosgoro

Posted: 10 Feb 2014 09:55 AM PST

Selasa, 11/02/2014 00:55 WIB

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews

Jakarta - Ketua Umum Kosgoro Agung Laksono mengumumkan susunan pengurus baru Kosgoro di Kantor DPP Partai Golkar. Di antara nama yang disebutkan terdapat Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan Mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo sebagai anggota Dewan Penasehat Organisasi (DPO) Kosgoro.

"Ini kan Ormas, bukan partai. Ormas kami juga tidak berlebihan kok. Jadi boleh-boleh saja Pak Gamawan jadi anggotanya. Tidak masalah," kata Agung Laksono di Kantor DPP Partai Golkar, Jl. Anggrek Nelimurni, Slipi, Jakarta Barat, Senin (10/2/2014).

Selain kedua nama itu ada pula Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Pengusaha Ponco Sutowo sebagai anggota. Sementara sebagai Wakil Ketua Umum adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Syarif Cicip Sutarjo.

"Kalau anggota itu kan bukan pengurus ormas, jadi tidak ada kaitan dengan partainya dia apa," imbuh Agung.

Kosgoro merupakan organisasi sayap Partai Golkar. Sementara Fauzi Bowo yang menjadi salah satu anggota DPO Kosgoro merupakan Anggota Dewan Pembina PD.


Saksikan berbagai informasi penting dan menarik di pagi hari dalam program "Reportase Pagi" pukul 04.30 - 05.30 WIB hanya di Trans TV

(bpn/dnu)

Anda punya info penting? Atau foto & video yang unik dan menarik? Kirim ke pasangmata.com . Tersedia juga aplikasi android, install sekarang di google play store.



Sponsored Link

Diskenariokan Dengan Jokowi Hingga Titiek Soeharto, Ini Jawaban Ical

Posted: 10 Feb 2014 09:45 AM PST

Selasa, 11/02/2014 00:45 WIB

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews

Jakarta - Jubir Golkar Tantowi Yahya menyebut sejumlah tokoh seperti Jokowi dan Titiek Soeharto masuk dalam bursa cawapres Aburizal Bakrie (Ical). Ical menyatakan bahwa dirinya siap dipasangkan dengan siapa saja.

"Pokoknya cawapres saya orang Indonesia, itu semua orang Indonesia kan?" kata Ical di Kantor DPP Partai Golkar, Jl. Anggrek Nelimurni, Slipi, Jakarta Barat, Senin (10/2/2014).

Selain kedua tokoh itu juga ada Mahfud MD, Dahlan Iskan, Khofifah Indar Parawansa, Soekarwo, Pramono Edhie Wibowo, dan Sri Sultan Hamengku Buwono X. Ical pun tersenyum mendengar nama-nama ini.

"Orang Jawa kan? Pak Hidayat Nur Wahid juga orang Jawa. Seperti yang saya bilang, di Indonesia paling banyak suaranya orang Jawa," sebut Ical.

Sebelumnya Ical juga menyebutkan kader-kader Golkar yang telah menjadi caprea dari partai lain. Salah satunya adalah JK yang dicapreskan PKB.

"Pak Prabowo dari Golkar, Pak Wiranto dari Golkar, Surya Paloh dari Golkar, Tjahjo Kumolo dari Golkar, Pak SBY juga dulunya Golkar," sebut Ical.


Saksikan berbagai informasi penting dan menarik di pagi hari dalam program "Reportase Pagi" pukul 04.30 - 05.30 WIB hanya di Trans TV

(bpn/dnu)

Anda punya info penting? Atau foto & video yang unik dan menarik? Kirim ke pasangmata.com . Tersedia juga aplikasi android, install sekarang di google play store.



Sponsored Link

Mobil Teras BRI Dirampok di Simalungun, Rp 430 Juta Lenyap

Posted: 10 Feb 2014 09:45 AM PST

Selasa, 11/02/2014 00:41 WIB

Jakarta - Mobil Teras BRI Kantor Cabang Pembantu (KCP) Saribudolok dirampok di Jalan Saribudolok- Pematangsiantar di Desa Sipinggan, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Para perampok yang menggunakan senjata api ini menggondol Rp 430 juta dari mobil layanan kas keliling ini.

Aksi perampokan terjadi Senin (10/2/2014) sekitar pukul 16.00 WIB. Kapolsek Tiga Runggu AKP Henri Sinaga menjelaskan, dalam menjalankan aksinya komplotan perampok menggunakan senjata api. Perampok mengendarai mobil Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia.

Keterangan salah seorang karyawan BRI kepada polisi, mereka baru pulang dari pekan Haranggaol melayani nasabah dan akan pulang ke KCP Saribudolok. Sekitar 2 kilometer dari simpang Haranggaol, mobil Teras BRI tiba-tiba ditabrak dari arah belakang. Mengetahui mobilnya ditabrak, supir mobil Teras BRI menghentikan mobil. Pelaku kemudian mendatangi supir dan menodongkan senpi diduga jenis FN.

"Pelaku mengambil mengambil tas dan dompet korban serta membawa dan kunci mobil teras BRI," ucap Sinaga.

Akibat perampokan itu, uang senilai Rp 430 juta milik nasabah berhasil digondol komplotan. Para perampok kemudian melarikan diri ke arah Saribudolok.

Mendapat laporan terjadinya perampokan, anggota Kepolisian Sektor Tiga Runggu dibantu Polres Simalungun melakukan razia di beberapa tempat. Polisi juga telah memintai keterangan keempat korban.

"Sesuai informasi dari korban. Kita melakukan razia dan mengejar komplotan perampok," ujarnya.


Saksikan berbagai informasi penting dan menarik di pagi hari dalam program "Reportase Pagi" pukul 04.30 - 05.30 WIB hanya di Trans TV

(ahy/ahy)

Anda punya info penting? Atau foto & video yang unik dan menarik? Kirim ke pasangmata.com . Tersedia juga aplikasi android, install sekarang di google play store.



Sponsored Link

RD: Persebaya Kalah Telak karena Panik

Posted: 10 Feb 2014 09:38 AM PST

Lamongan - Persebaya Surabaya kalah telak saat melawat ke markas Persela Lamongnan. Rahmad Darmawan (RD) menyebut bahwa tim 'Bajul Ijo' kalah dengan skor telak karena panik.

Saat melakoni laga di stadion Surajaya, Lamongan, Senin (10/2/2014), Persebaya kalah 0-3 dari 'Laskar Joko Tingkir'.

Bijahil Calwa memborong tiga gol kemenangan Persela itu. Soal kekalahan telak Persebaya, RD pun mempunyai penjelasan.

"Tekanan Persela membuat pemain kami panik, padahal seharusnya tetap fokus dan kami juga banyak long pass yang tidak perlu," tutur RD kepada para pewarta seusai laga.

Di kubu Persela, sang pelatih Eduard Tjong mengungkapkan bahwa kemenangan ini bisa diraih berkat semangat tinggi para pemain asuhannya.

"Terima kasih untuk para pemain yang telah bermain efektif, dan komitmen serta fighting spiritnya yang tinggi," tutur Edu.

Sementara itu soal hat-trick yang dia cetak, Bijahil Calwa pun menyebut malam ini sebagai hari yang tak terlupakan.

"Alhamdulillah malam yang tidak dilupakan, bikin hat trick di kesebelasan coach RD yang penuh bintang," tutur Bijahil Calwa.

(cas/raw)

Mourinho: Toure Harus Dihukum

Posted: 10 Feb 2014 09:36 AM PST

London - Tindakan kontroversial yang dilakukan gelandang Manchester City Yaya Toure kala menghadapi Norwich City mengundang perhatian manajer Chelsea Jose Mourinho. Mourinho menilai Toure harus dihukum.

Toure terlibat insiden kontroversial kala City berkunjung ke markas Norwich, akhir pekan kemarin. Pada laga yang berakhir imbang 0-0 itu, Toure tertangkap kamera menendang penyerang The Canaries Ricky van Wolfswinkel di masa injury time.

Namun peristiwa ini justru luput dari pengamatan wasit Jonathan Moss, hingga akhirnya tak ada hukuman apapun dari sang pengadil lapangan untuk gelandang Pantai Gading tersebut.

Sementara itu, publik menantikan tindakan dari FA terkait hal ini, tak terkecuali Mourinho. Pria Portugal itu meyakini bahwa Toure wajib mandapatkan hukuman atas tindakannya, agar kejadian yang sama tak terulang.

"Jika FA membela sepakbola, dia harus dihukum skorsing," katanya seperti dikutip Sky Sports.

Ketika ditanya bagaimana sikapnya jika Toure lepas dari hukuman, Mourinho terang-terangan mengaku bakal kecewa. Manajer 51 tahun ini menilai bahwa tanpa hukuman tegas, pelanggaran-pelanggaran serupa bakal dilakukan oleh para pemain lain.

"Tentu saja saya akan kecewa. Atau langkahnya sebaiknya sama untuk semua orang sejak saat ini," ungkapnya.

"Setiap pemain merasa bahwa jika wasit tidak melihat, saya boleh melakukannya. Tidak masalah dengan kamera, tidak masalah dengan konsekuensinya karena jika wasit tidak sedang memperhatikan, saya bisa melakukannya," demikian mantan pelatih Inter Milan dan Real Madrid ini.

(raw/mfi)

Tim Verifikasi KONI Pusat Tinjau Kesiapan Papua Gelar PON XX

Posted: 10 Feb 2014 09:32 AM PST

Jayapura - Papua menjadi salah satu kandidat tuan rumah penyelenggara Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020. Tim verifikasi dari KONI Pusat datang ke Papua untuk meninjau kesiapan mereka menjadi tuan rumah.

Selain Papua, kandidat tuan rumah PON XX lainnya adalah Aceh, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Bali, dan Sulawesi Selatan. Tim verifikasi dari KONI dibagi menjadi tiga kelompok dan masing-masing kelompok bertugas melakukan verifikasi terhadap dua provinsi.

Tim yang dipimpin oleh Ketua Tim Verifikasi KONI Pusat yang juga Wakil Ketua I KONI Pusat, Suwarno, datang ke Jayapura pada Senin (10/2/2014). Mereka melakukan pertemuan dengan pengurus KONI Papua dan Panitia Persiapan PON XX.

"Kami di sini dua minggu untuk melihat kesiapan Provinsi Papua yang mengajukan diri sebagai tuan rumah PON XX," ujar Suwarno.

Dikatakan Suwarno, KONI Pusat memberikan 16 syarat yang harus dipenuhi pada tahap awal sebagaimana tercantum dalam proposal provinsi calon tuan rumah PON XX.

"Papua sudah memenuhi itu. Untuk itulah kami datang ke Papua untuk melihat apakah itu benar sesuai dengan kondisi di lapangan karena disyaratkan harus sudah ada tahap awal 50 persen persiapan dan berikutnya 50 persen hingga pelaksanaan PON," bebernya.

Hal tersebut, lanjut Suwarno, menyangkut venue-venue, akomodasi, kemampuan pelayanan kesehatan, fasilitas komunikasi, telepon, internet terkait pemberitaan, sarana transportasi, keamanan, akses dari satu kota ke kota lain di mana pertandingan digelar. Papua sendiri berencana menggelar PON XX di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Biak, Wamena, Mimika, dan Merauke.

"Kami berharap bisa melihat semua itu dan kembali ke Jakarta untuk melaporkan hal ini ke Menpora. Kita berharap Papua ini akan menjadi yang terbaik sehingga dapat ditetapkan menjadi salah satu kandidat dari 3 calon tuan rumah PON XX," kata Suwarno.

Sementara itu, Ketua Panitia Persiapan PON XX, Yunus Wonda, menyambut baik kedatangan tim verifikasi dari KONI Pusat. Dia mengatakan, Papua siap menjadi tuan rumah PON XX.

"Sejak gubernur Papua Lukas Enembe menyatakan kita akan menjadi tuan rumah PON XX, semua persiapan untuk mencapai hal itu telah dilakukan, bahkan semua bupati/walikota sudah menyatakan siap mendukung hal itu," kata Yunus.

"Bukan karena kedatangan tim verifikasi KONI Pusat baru kita melakukan persiapan. Tetapi, begitu dikumandangkan Papua siap menjadi tuan rumah PON XX, semua persiapan untuk itu telah dilakukan," sambungnya.

"Kita berharap setelah tim mengunjungi semua tempat pertandingan, baik di Jayapura dan Kabupaten Mimika, Biak, Merauke dan Kabupaten Jayapura, Papua bisa masuk ke tiga besar," ujar Yunus.

Hal yang sama dikemukakan oleh Ketua Asosiasi Bupati/Walikota se-Papua yang juga Bupati Lanny Jaya, Befa Jigibalom. Dia mengatakan bahwa semua bupati/walikota se-Papua telah berkomitmen untuk mendukung Pemerintah Provinsi Papua dalam mempersiapkan diri menjadi tuan rumah PON XX.

"Semua pemerintah kabupaten/kota mulai tahun anggaran 2014 telah mengalokasikan dana untuk menuju PON XX. Lima kabupaten di luar kota Jayapura akan didukung oleh kabupaten-kabupaten yang ada di sekitarnya. Jadi tidak ada masalah lagi," ujar Befa.

"Sebenarnya kalau kami dari kabupaten/kota untuk menjadi tuan rumah tahun 2020 terlalu lama, untuk tuan rumah PON tahun 2016 kita sudah siap," katanya.

(mfi/raw)


Posting Komentar