news.detik

0 komentar

news.detik


KNKT Temukan Pikap Maut di Probolinggo Belum Kantongi STNK

Posted: 29 Dec 2013 11:10 AM PST

Senin, 30/12/2013 02:10 WIB

Andri Haryanto - detikNews

Jakarta - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) ikut menyelidiki kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Curah Tulis, Tongas, Probolinggo. Tim menemukan adanya fakta kendaraan bak terbuka yang membawa puluhan penumpang tersebut belum mengatungi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

"Pikap belum ada STNK, jadi baru menggunakan plat nomor sementara," kata Kepala Sub Komite Jalan KNKT, Kusnedy Soeharjo, saat berbincang dengan detikcom, Minggu (29/12/2013).

Dari laporan sementara yang dikumpulkan tim KNKT, kecelakaan terjadi karena ketidak hati-hatian pengendara pikap. Kendaraan naas tersebut nekat menyusul kendaraan yang ada di depannya dan di arus berlawanan sebuah truk tengah melaju. Kecelakaan pun tidak dapat dihindarkan.

Selain itu, kendaraan pikap sebenarnya bukan untuk peruntukan membawa orang. Apalagi muatan dalam kecelakaan pikap Sabtu (28/12/2013) itu mengangkut 30-an penumpang.

"Pikap itu bukan peruntukan untuk orang," kata Kusnedy.

Saat ini terdapat 14 orang korban selamat dari kecelakaan maut tersebut. Empat korban dirawat di RSUD Tongas, enam orang di RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo, dan empat orang di RSSA Malang.

Polisi menetapkan sopir pikap, Slamet, sebagai tersangka. Slamet menghembuskan nafas terakhir Minggu (29/12/2013) siang tadi setelah menjalani perawatan intensif. Polisi akhirnya menghentikan penyidikan kasus tersebut.


Simak sejumlah informasi penting dan menarik di pagi hari dalam program "Reportase Pagi" pukul 04.30 - 05.30 WIB hanya di Trans TV

(ahy/bil)



Sponsored Link

Dansa Meriah dengan Alunan Musik Earth, Wind & Fire di Bandung

Posted: 29 Dec 2013 10:51 AM PST

Bandung - 'Lain ladang lain ilalang' peribahasa itu jelas menggambarkan suasana The Trans Luxury Hotel Bandung, Minggu (29/12/2013) malam. Tepat satu lantai di atas ruangan George Benson yang romantis, Earth, Wind & Fire menggoyang Trans Convention Centre.

Tak kurang dari 2.000 penonton penggemarnya hadir di dua lokasi yang berbeda. 1.000 pertama menjajal lantai dansa atau kategori festival dan sisanya duduk santai menggoyangkan pinggulnya di barisan tribune yang mewakili tiga kelas, VIP A, VIP B dan VVIP.

'Got To Get You Into My Life' dan 'Can't Let Go' menjadi awalan kemeriahan Al McKay dan kawan-kawan. Bak senam pagi, ribuan penonton serentak mengangkat tangannya bergantian kanan dan kiri ketika lagu 'Saturday Night' berbunyi.

"Terima kasih. Terima kasih telah menjadi bintang-bintang di sana. Sekarang, semuanya teriak, 'shining star'!" teriak McKay dari atas panggung merujuk pada lagu berikutnya yang mereka mainkan.

Tata cahaya menyilaukan kuning dan orange serta merta memanaskan ruangan konser yang terbilang sangat nyaman. Pendingin udara dan karpet tebal semakin membuat penonton tak lelah bergoyang.

Tiba-tiba suara sopran kaum hawa menggema, dan 'After the Love Has Gone' menjawab histeria itu. Tanpa perlu aba-aba, koor panjang terdengar di dingin malam Kota Bandung.

Berturut-turut setelahnya, 'In The Stone & Fantasy', 'Getaway' dan 'Let Your Feelings Show' rancak menjadi persembahan grup yang berdiri sejak 1971 itu. Berlanjut pada 'Can't Hide Love' dan 'That's the Way of the World' memberikan jeda waktu sebelum pemain terompet, dua gitaris, satu pembetot bass, kibordis serta tiga vokalis utama beristirahat.

Pembuktian band yang berhasil mengoleksi 20 Grammy Awards itu memuncak saat babak encore dimulai. Para personelnya yang terkenal menjadi langganan 'Songwriter Hall of Fame' mengeluarkan lagu pamungkasnya lewat hits fenomenal 'September'. 'Boggle Wonderland' dan 'Let's Groove' menutup penampilan hari pertama Earth, Wind & Fire dalam rangkaian konser di Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung.

Penampilan pertama? Ya, benar. Karena penampilan kedua Al McKay Cs akan kembali bergulir pada hari Selasa, 31 Desember besok untuk menjadi teman tahun baru penggemarnya di Bandung. <i>Don't miss it!</i>
(hap/ich)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

Raih Ballon d'Or atau Tidak, Ribery Tetap Bahagia

Posted: 29 Dec 2013 10:43 AM PST

Dubai - Franck Ribery merasa dirinya pantas untuk meraih penghargaan FIFA Ballon d'Or tahun ini. Akan tetapi, kalau pada akhirnya orang lain yang meraihnya, dia akan tetap bahagia.

Ribery menjadi salah satu kandidat peraih FIFA Ballon d'Or 2013. Winger Bayern Munich itu bersaing dengan Cristiano Ronaldo (Real Madrid) dan Lionel Messi (Barcelona).

Ribery kini tinggal menunggu sampai tanggal 13 Januari 2014 untuk mengetahui apakah dia menjadi peraih penghargaan bergengsi ini atau tidak.

"Kalau saya memenanginya atau tidak, saya akan tetap sama-sama senang," tutur Ribery seperti dikutip Football Espana.

"Bagi saya, sangat menyenangkan bisa termasuk tiga finalis bersam Cristiano dan Messi. Tahun ini Bayern telah memenangi segalanya dan saya pikir saya sudah melakukan hal yang cukup dengan pencapaian-pencapaian ini. Tapi, kita lihat saja," imbuhnya.

Ribery membantu Bayern meraih lima gelar pada tahun 2013. Selain treble pada musim lalu, Bayern juga memenangi Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.

"Pada tanggal 13 Januari kita akan punya keputusannya. Bagi saya, yang penting sekarang adalah tim mempertahankan kesuksesan dan titel-titel ini," kata Ribery.

"Kami adalah tim terkuat di dunia sekarang. Kami bersenang-senang ketika bermain. Itu yang paling penting. Kami adalah sebuah keluarga besar," ujarnya.

(mfi/nds)

Mental dan Semangat yang Membedakan Arsenal

Posted: 29 Dec 2013 10:37 AM PST

London - Tahun lalu Arsenal tertinggal jauh dari puncak klasemen saat pergantian tahun. Kalau kali ini mereka justru berada di puncak itu karena The Gunners punya mental dan semangat tanding yang jauh lebih baik.

Puncak klasemen Premier League jadi milik Arsenal saat tahun berganti dari 2013 ke 2014. Adalah kemenangan 1-0 atas Newcastle United yang membuat The Gunners berhak atas posisi tersebut.

Kondisi yang terjadi kini bertolak belakang dengan apa yang terjadi tahun lalu di periode yang sama. Skuat besutan Arsene Wenger ketika itu terlempar dari posisi empat besar dan sudah dicoret dalam pertarungan menjadi juara.

"Ada sesuatu yang spesial di tim ini yakni soal mental, yang selama ini terus jadi pertanyaan. Tapi kamu sudah menunjukkan itu di West Ham saat kami tertinggal 0-1, dan kami menunjukkan lagi hal itu saat kami buntu di 15 menit terakhir. Ada solidaritas yang besar dan semangat besar di dalam tim," sahut Wenger di situs resmi klubnya.

Mental pemain selama ini dianggap jadi titik lemah Arsenal dalam bersaing dengan klub-klub papan atas. Dalam beberapa kesempatan di musim-musim sebelumnya, The Gunners memang berhasil menunjukkan diri sebagai penantang juara. Tapi sering terjadi performa mereka merosot drastis saat periode Natal dan pergantian tahun.

"Selama beberapa tahun terakhir kami adalah tim yang muda dan (kurang mampu) menghadapi tekanan seperti ini, tapi kami selalu bisa berada di atas sana. Jika Anda menganalisa dengan baik hasil-hasil pertandingan kami, kami selalu berada di atas. Tahun lalu di periode ini kami sudah keluar dari perebutan gelar, tapi di 2013 kami cukup konsisten," lanjut dia.

(din/nds)

Gala Dinner Penuh Cinta Bersama George Benson di The Trans Luxury Hotel

Posted: 29 Dec 2013 10:10 AM PST

Bandung - Menginjak pukul 18.30 WIB, bagian luar Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel Bandung terlihat begitu cantik dengan orang-orang yang mengenakan jas serta gaun terbaik mereka. Malam ini 300 tamu eksklusif it berkesempatan mengikuti Gala Dinner bersama George Benson, Minggu (29/12/2013).

Memasuki jam makan malam, 44 meja bundar mewah berisi masing-masing 10 kursi sudah tertata rapi. Suasana semakin terasa mewah dengan dekorasi yang didominasi warna emas di sekeliling ruangan.

Tepat di bagian depan, panggung sederhana dengan layar besar di tengahnya cantik berdiri. Rangka-rangka tempat para lampu merah, kuning, biru dan ungu bergantung pun sudah tegak menampilkan cahaya remang-remang tapi berkelas.

Setelah puas santap malam, tepat pukul 21.30 WIB, sosok yang ditunggu-tunggu naik panggung. Penonton yang didominasi usia mapan bersorak melihat sosok George Benson yang gagah di balik setelan jas hitam dengan dalam kemeja warna merah menyala.

Terlihat beberapa buah alat perekam serentak diangkat oleh tangan-tangan yang ingin mengabadikan momen istimewa ini. Memang, Gala Dinner bersama George Benson ini sangat intim, tak ada jarak antara penyanyi kelahiran 1943 itu dengan penggemar setianya.

"Moody's Mood', 'I Remember Wes' dan 'In Your Eyes' mengalun sangat merdu. Sesekali para laki-laki memeluk wanitanya sembari bernyanyi malu.

Sedikit bermain instrumental selama kurang lebih lima menit, Mr. Benson bersama lima personel band pengiringnya melanjutkan ke nomor merdu, 'Saving All My Love for You' memancing kemesraan. Dan melodi piano 'Nothing Gonna Change My Life for You' berbunyi kemudian. Bisa ditebak, sing along penonton kemudian terdengar bergema, diikuti tepuk tangan bahagia.  Next »


(hap/ich)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

Tottenham Tutup Tahun dengan Kemenangan

Posted: 29 Dec 2013 10:05 AM PST

London - Tottenham Hotspur meraih kemenangan di pertandingan terakhir Premier League di tahun 2013. Menjamu Stoke City, The Lilywhites menang 3-0.

Dalam pertandingan di White Hart Lane, Minggu (29/12/2013) malam WIB, Tottenham mendapat penalti di menit ke-36. Sepakan voli Emmanuel Adebayor mengenai tangan Ryan Shawcross di dalam kotak penalti Stoke.

Roberto Soldado yang maju sebagai eksekutor melaksanakan tugasnya dengan baik untuk memberi Tottenham keunggulan 1-0. Skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan hingga babak pertama usai.

Spurs menggandakan keunggulan di babak kedua. Gol kedua Tottenham diciptakan oleh Moussa Dembele di menit ke-65.

Menerima bola dari Adebayor, Dembele menggiring bola melewati Steven N'Zonzi beberapa kali sambil mencari ruang tembak. Pemain asal Belgia itu kemudian melepaskan tembakan kaki kiri yang mengarah ke pojok kiri gawang Thomas Sorensen.

Lima menit kemudian, Tottenham menambah satu gol lagi. Kali ini giliran Aaron Lennon yang mencatatkan namanya di papan skor usai menuntaskan bola sodoran Adebayor dengan sepakan yang mengarah ke pojok atas gawang Stoke.

Dengan kemenangan ini, Tottenham mengumpulkan 34 poin dan berada di peringkat tujuh. Sementara itu, Stoke masih tertahan di posisi ke-12 dengan 21 poin.

Susunan Pemain

Tottenham Hotspur: Lloris, Naughton, Dawson, Chiriches, Fryers, Lennon (Lamela 75'), Paulinho (Capoue 62'), Dembele, Eriksen, Adebayor (Chadli 80'), Soldado

Stoke City: Sorensen, Pieters, Palacios (Pennant 68'), N'Zonzi, Shawcross, Walters, Cameron, Assaidi, Crouch, Wilkinson (Muniesa 81'), Ireland (Adam 50')

(nds/mfi)


Posting Komentar