Inilah.com - Terkini |
- Listrik Padam, HMI Unjuk Rasa Di Kantor PLN
- Essien Bantah Perpecahan Dengan Mourinho
- Ini Alasan MK Berwenang Uji Materi Perpu
- Lindaweni Langsung Tantang Unggulan Cina
- Thaksin Minta Partainya Tetap Mendukung Yingluck
- Legenda MU Komentari Selebrasi RvP
Listrik Padam, HMI Unjuk Rasa Di Kantor PLN Posted: 12 Nov 2013 11:01 AM PST INILAH.COM, Makassar - 150 Mahasiswa dari Badko HMI Sulsebar menggelar aksi unjuk rasa di. Halaman kantor PLN Wilayah Sulselbar. Mahasiswa dipimpin langsung Ketua Badko HMI Sulselbar Mahmuddin Kholi tersebut melakukan unjuk rasa lantaran seringnya terjadi pemadaman listrik di kantor jalan Hertasning itu, Selasa (12/11/2013). Setengaj jam berorasi, massa terlibat bentrok dengan aparat kepolisian. Kemudian Polisi mengejar massa sambil menembakkan gas air mata. Lima menit kemudian, situasi kembali kondusif. Namun pengunjuk rasa kembali melakukan orasi dan Polisi kembali menembakkan gas air mata ke arah pengunjuk rasa. Pengunjuk rasa kembali melakukan perlawanan dan melempari sejumlah petugas dengan menggunakan batu dan bambu. Polisi pun tidak menghiraukan hal tersebut, polisi tetap berusaha mengamankan penjunjuk rasa yang anarkis. Peristiwa tersebut mengakibatkan dua mahasiswa. Yang diduga sebagai provokator diamankan oleh Polsek Pannukang , yakni Ancu dan Umar yang merupakan Mahasiwa Universitas 45. Tindak lanjut dari aksi ini, kader HMI kemudian menutup jalan di jalan Botolempangan sambil membakar ban bekas pada Selasa malam.[man] |
Essien Bantah Perpecahan Dengan Mourinho Posted: 12 Nov 2013 10:33 AM PST INILAH.COM, London - Gelandang Chelsea Michael Essien membantah rumor yang menyebut renggangnya hubungan dengan pelatih Jose Mourinho dikarenakan ia kehilangan posisinya di tim utama. Essien, yang musim lalu dipinjamkan ke Real Madrid selama satu musim, baru tampil di dua laga di Piala Liga Inggris sejak kembali membela Tim Biru London musim ini. Pemain internasional Ghana itu menganggap lumrah hal tersebut, dan semua pesepakbola pernah mengalaminya. Oleh karena itu, ia bertekad bekerja dan berlatih lebih keras lagi guna mendapatkan kembali tempatnya di skuad utama. "Saya tak masalah duduk di bangku cadangan Chelsea. Saya pemain berpengalaman untuk menghadapi situasi seperti ini," jelasnya kepada Asempa FM. "Saya akan melanjutkan kerja keras dan latihan serta saya harap ada kesempatan saya bermain bagi Chelsea akan segera datang," ia menambahkan. Sejak berseragam The Blues di musim 2006-06, mantan pemain Lyon itu telah tampil sebanyak 243 kali dan mencetak 25 gol. Ia juga tercatat sebagai sosok penting saat Chelsea berhasil meraih gelar juara Liga Primer Inggris di musim 2005-06 serta musim 2009-10 serta Piala Liga Champions musim 2011-12. Sumber: goal |
Ini Alasan MK Berwenang Uji Materi Perpu Posted: 12 Nov 2013 10:31 AM PST INILAH.COM, Jakarta - Pengacara Habiburokhman mengatakan Mahkamah Konstitusi (MK) berwenang menguji materi Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu). Menurutnya, sebelumnya MK juga pernah melakukan uji materi Perpu tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2009. Selain itu, Perpu juga bersifat setara dengan undang-undang (UU) "UU nomor 10 tahun 2004 tentang pembentukan peraturan perundang-undangan, Perpu sejajar dengan UU sehingga MK memiliki kewenangan menguji Perpu," kata Habib dalam persidangan pendahuluan uji materi Perpu di MK, Selasa (12/11/2013). Ditambahkan Habib, selain Perpu tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2009, MK juga pernah menguji Perpu tentang Jaring Pengaman Sistem Keamanan (JPSK) pada tahun 2008. "Kesimpulan bahwa Perpu bisa di uji di MK bukan saja sudah dipraktekan dalam beberapa perkara, antara lain Perpu KPK dan uji materil JPSK," ujarnya. Sebelumnya, terdapat 7 gugatan terhadap uji materi Perpu yang dilayangkan oleh beberapa pengacara. Namun gugatan tersebut dibagi atas dua panel hakim. Salah satunya dipimpin oleh ketua MK Hamdan Zoelva. Para pengacara tersebut merasa terlanggar hak konstitusinya dengan dikeluarkannya Perpu MK oleh Presiden.[man] |
Lindaweni Langsung Tantang Unggulan Cina Posted: 12 Nov 2013 10:20 AM PST INILAH.COM, Shanghai - Babak pertama ajang Cina Open Super Series Premier 2013 di Shanghai tak akan mudah dilewati Lindaweni Fanetri. Pasalnya, ia bertemu unggulan ketujuh Cina, Wang Shixian. Pertemuan di babak pertama pada turnamen berhadiah total 450 ribu Dolar AS ini merupakan yang ketiga buat Linda dan Shixian. Dua pertemuan sebelumnya dimenangkan oleh Shixian. Pertemuan pertama di Philippine Grand Prix Gold 2009, Shixian memetik kemenangan atas Linda dengan skor 23-21, 21-7. Di final Piala Thomas dan Piala Uber 2012, Shixian kembali mengalahkan Linda, 17-21, 21-3, retired. Linda berharap dapat membayar kekalahan dari Shixian yang baru saja menjadi juara French Open Super Series 2013. Menghadapi Shixian, Linda mengatakan bahwa ia mesti mewaspadai lawan yang merupakan tipe pemain reli ini. "Dia pemain yang sangat ulet dan punya tipe permainan reli. Selain itu dia tidak gampang mati dan jarang melakukan kesalahan sendiri. Bola ke mana pun dikejar Shixian," ujar Linda, juara India Open Grand Prix Gold 2012, dalam rilis yang diterima INILAH.COM. "Melawan pemain dengan tipe reli, harus sabar dan mempersiapkan stamina saya, harus siap capek," tambah Linda. Linda menjadi satu-satunya tunggal putri Merah-Putih di turnamen ini. Partai babak pertama antara Linda vs Shixian akan dilangsungkan pada Rabu (13/11), di Stadion Yuan Shen Gymnasium, Shanghai. |
Thaksin Minta Partainya Tetap Mendukung Yingluck Posted: 12 Nov 2013 10:06 AM PST INILAH.COM, Bangkok – Meskipun tekanan terhadap Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra makin keras, bekas PM Thaksin Sinawatra Senin kemarin (11/11/2013) memerintahkan partai berkuasa Phue Thai tetap mendukung pemerintah. Thaksin berharap dengan tetap mendukung pemerintah, demo yang marak menolak rancangan undang-undang pengampunan akan segera surut, ujar seorang anggota partai Phue Thai, seperti ditulis koran The Nation, Selasa (12/11/2013). Thaksin yang diyakini masih bisa menyetir partai Phue Thai di balik layar, tak setuju dengan ide agar Yingluck membubarkan Dewan Perwakilan Rakyat, menurut sumber itu. Ia yakin demo anti-pengampunan itu bakal makin surut dengan segera setelah mereka kehabisan fulus dan Senat menolak RUU Pengampunan. Thaksin ingin anggota parelemen dari partai Phue Thai membantu tegaknya pemerintahan Yingluck. Para politikus Phue Thai mengemukakan beberapa opsi solusi kepada Thaksin, termasuk ide membubarkan parlemen dan pengunduran diri anggota parlemen. Tapi Thaksin menolak usualan itu. Untuk makin menekan pemerintahan Yingluck, sembilan anggota kubu oposisi Partai Demokrat Senin kemarin mengumumkan rencana pengunduran diri mereka di tengah kerumunan demo di Monumen Demokrasi di Bangkok. Akan lebih banyak lagi anggota Parati Demokrat yang bakal mengundurkan diri, bila pemerintah menutup kuping tak mau mendengarkan keberatan diloloskannya RUU Pengampunan. Situasi politik Thailand yang tak menentu itu berdampak negatif terhadap pasar modal dan pasa uang baht, Senin. Baht jatuh terendah dalam 7 pekan terakhir dengan nilai tukar 31,62 baht per 1 dolar AS, melemah 0,70 dari penutupan Jumat. Index SET ditutup pada 1.405,91 poin. [tjs] |
Legenda MU Komentari Selebrasi RvP Posted: 12 Nov 2013 10:03 AM PST INILAH.COM, Manchester - Ada pemandangan unik ketika Robin van Persie mencetak gol ke gawang Arsenal. Pemain asal Belanda itu melakukan selebrasi. Apa kata legenda Manchester United, Andy Cole? Dalam pertandingan yang digelar di Old Trafford, Minggu (10/11/2013), Setan Merah berhasil mengalahkan Arsenal dengan skor 1-0. Gol tunggal kemenangan MU dilesakkan Van Persie. Berbeda dengan musim lalu ketika RvP tidak melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arsenal, kini pemain kelahiran 6 Agustus 1983 itu justru melakukan selebrasi. Aksi Van Persie tersebut menimbulkan pro dan kontra. Banyak yang menilai mantan kapten Arsenal itu tidak menghormati klub yang telah membesarkannya. Tapi, ada juga yang menilai selebrasi adalah hak setiap pesepakbola. Memang ada beberapa pesepakbola tidak melakukan selebrasi ketika menghadapi mantan klub yang membesarkan namanya, seperti Cristiano Ronaldo dan Jimmy Floyd Hasselbaink. Ketika mencetak gol ke gawang MU, CR7 tidak melakukan selebrasi saat Real Madrid mengandaskan Setan Merah di Liga Champions. Hal serupa dilakukan Hasselbaink. Dikenal publik dunia ketika membela The Blues, pemain asal Belanda itu mencetak gol ke gawang mantan klubnya saat berseragam Charlton di Liga Primer Inggris, 9 September 2006. "Say pikir hal itu (selebrasi) tergantung setiap individu apakah akan selebrasi atau tidak. Van Persie adalah pesepakbola yang berbeda kali ini. Ia bermain untuk Manchester United," ujar Cole, dilansir situs resmi klub. "Musim lalu, ia sangat menghargai Arsenal ketika berhasil mencetak gol lawan mereka. Tapi musim ini ia melakukan selebrasi. Ia adalah penyerang tengah dan ingin mencetak gol. Apa lagi yang Anda harapkan?" ia mengakhiri. |
You are subscribed to email updates from Inilah.com - Terkini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Posting Komentar