Inilah.com - Terkini

0 komentar

Inilah.com - Terkini


Jerman & Brasil Plus 19 Negara Kecam NSA

Posted: 27 Oct 2013 11:20 AM PDT

INILAH.COM, Washington – Dua puluh satu negara, termasuk Jerman dan Brasil serta teman dekat AS seperti Perancis dan Meksiko, bersatu mendesak diterbitkannya resolusi PBB yang mengecam kegiatan pengintaian elektronik oleh Amerika Serikat.

Berita itu dilaporkan oleh majalan Foreign Policy, yang berhasil memperoleh salinan teks draf resolusi yang bakal dibawa ke PBB, tulis media Rusia RT Online, Minggu (27/10/2013).

Resolusi itu semula diusulkan pada awal pekan lalu oleh Jerman dan Brasil, yang para pemimpin negaranya mengecam cara-cara Badan Keamanan Nasional (NSA) AS melakukan kegiatan mata-mata.

Masalah penyadapan AS ini makin mebubung setelah koran Inggris The Guradian menerbitkan memo internal NSA yang dibocorkan Edward Snowden pada Jumat pekan lalu. Memo NSA menyebut 35 kepala negara telfonnya disadap oleh para pejabat intelijen AS.

Salah satunya adalah Kanselir Jerman Angela Merkel. Gedung Putih tak kuasa membatah telfon Merkel disadap NSA di masa lalu, meskipun bilang tak lagi menguping pembicaraan pribadi Merkel belakangan ini.

Negara-negara lain yang terlibat dalam pembahasan rencana pengajuan resolusi ke PBB adalah Afrika Selatan, Argentina, Austria, Bolivia, Kuba, Ekuador, Guyana, Hongaria, India, Indonesia, Liechtenstein, Norwegia, Paraguay, Swedia, Swiss, Uruguay dan Venezuela.

Meskipun dokumen ini tidak menyebut AS sebagai bos mata-mata elektronik dunia, namun teks dalam draf resolusi jelas menjadi respons langsung terhadap tuduhan praktik mata-mata NSA.

Resolusi ini, yang akan dipresentasikan di depan komisi hak-hak asasi manusia Majelis Umum PBB pada akhir tahun ini, yang membuat aktivitas NSA ini menjadi masalah hak-hak dasar yang bertentangan dengan praktik politik internasional. Komisioner Tinggi Hak-hak Asasi PBB dipandang perlu melaporkannya kepada masyarakat internasional.

Ogah Jual Saham ke DKI, Palyja dan Aetra Dikecam

Posted: 27 Oct 2013 11:10 AM PDT

INILAH.COM, Jakarta - Niat Pemprov DKI untuk memberikan pelayanan air bersih kepada warga Jakarta, terkendala. Dua perusahaan operator air bersih, PT. PAM Lyonaisse Jaya (PALYJA) dan PT Aetra Air Jakarta itu menolak menjual sahamnya ke Pemprov DKI.

Terkait penolakan dua operator air ini pun menuai kecaman. Apalagi, selama ini mereka sudah terbukti gagal memberikan pelayanan yang baik kepada warga ibukota, dan hanya bisa mengeruk keuntungan saja.

"Air itu menyangkut kepentingan hajat hidup orang bangyak sehingga kepemilikan sahamnya harus beralih kepada Pemerintah DKI (dinasionalisasikan) bukan dikelola oleh pihak asing," kata Hudy Yusuf pengacara penggugat operator air bersih di Jakarta, Minggu (27/10/2013).

Hudi mengatakan, jika ada pengelolaan hajat hidup orang banyak yang melanggar Undang-undang Dasar 45, maka dapat dibatalkan. "Pengelolaan air di Jakarta oleh Palyja dan Aetra sudah melanggar UU, sehingga harus diluruskan dengan dialihkan kepemilikannya," jelasnya.

Hudi mengecam Palyja dan Aetra yang tak mau menyerahkan pengelolaan air kepada pemprov. Ia pun berharap, pemprov DKI terus melakukan upaya untuk mengambil alih kedua perusahaan itu. "Apapun caranya selama tidak bertentangan dengan hukum, Pemprov DKI harus mengambil alih saham mayoritas yang dikuasai oleh perusahaan asing," tegasnya.

Sementara Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Selamat Nurdin, mengatakan, dewan telah menyetujui dana Penyertaan Modal Pemerintah (PMP) kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebesar Rp 1,4 triliun yang akan dimanfaatkan, khususnya untuk menangani masalah air. Sehingga ia menyesalkan jika Palyja tidak mau menjual sahamnya.

Pendapat senada disampaikan Pengamat Kebijakan Publik, Agus Pambagio. Menurut Agus, Pemprov DKI tidak sekadar menguasai mayoritas saham kedua operator, tapi juga berkomitmen meningkatkan pelayanan kebutuhan air bersih kepada masyarakat.

"Kalau sekadar menjadi pemilik saham mayoritas, tapi pelayanan tetap buruk, ya lebih baik tidak usah dibeli. Kepemilikan saham mayoritas di tangan Pemprov DKI dikembalikan dalam bentuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat," jelasnya.

Ia menambahkan, pembelian saham mayoritas di kedua operator air bersih oleh BUMD DKI membawa dampak positif bagi warga Jakarta. "Kebutuhan air bersih warga Jakarta yang selama ini sulit direalisasikan harus dapat terpenuhi setelah Pemprov DKI menjadi pemilik saham mayoritas di kedua operator tersebut," tambahnya.

"BUMD DKI yang ditunjuk harus menjadi pemilik saham mayoritas di kedua perusahaan operator sehingga operasional bisa dikendalikan untuk kepentingan warga," ungkapnya.

Sebelumnya, Presiden Direktur (Presdir) PT Aetra Air Jakarta, Mohamad Selim menjelaskan, pihaknya tidak berniat menjual perusahaannya kepada pihak manapun. "Perjanjian induk rebalancing kontrak sudah terpenuhi. Pemprov DKI dapat untung, kami pun dapat untung. Lagi pula kami tidak berniat sama sekali menjual Aetra," tandasnya.

PT Aetra Air Jakarta merupakan nama baru PT Thames PAM Jaya (TPJ) yang memiliki wilayah bisnis dari mulai mengelola, mengoperasikan, memelihara sistem penyediaan air bersih, hingga melakukan investasi di wilayah timur Jakarta dan sebagian wilayah lainnya, berdasarkan kontrak kerja sama dengan PAM Jaya selama 25 tahun, mulai tahun 1998 sampai 2023.

PT Aetra sendiri 95 persen sahamnya dimiliki oleh Acuatico Pte Ltd, sebuah badan hukum dari Singapura sebagai pemegang saham mayoritas. Sementara PT Albertas Utilities hanya memiliki 5 persen saham Aetra.

Pemprov DKI akan membeli 51 persen saham Palyja, juga akan membeli Astratel yang memiliki 49 persen melalui PT Jakpro dan PT Pembangunan Jaya. Untuk proses pembelian Palyja saat ini sedang dalam tahap pengkajian.[jat]

Gol Torres Bawa Chelsea Menang Dramatis Atas City

Posted: 27 Oct 2013 11:02 AM PDT

INILAH.COM, London - Tuan rumah Chelsea akhirnya mampu meraih poin sempurna usai menyudahi perlawanan tamunya Manchester City 2-1 di Stadion Stamford Bridge, Minggu malam (27/10/2013) WIB.

Pertandingan berjalan seru, kedua tim tampil terbuka dan saling jual beli serangan. Dua gol Chelsea diciptakan oleh Andre Schurrle dan Fernando Torres, sedangkan tim tamu mencetak gol lewat kai Sergio Aguero.

City sendiri bukan tanpa perlawan. Anak asuh Manuel Pellegrini itu juga mempunyai sejumlah peluang emas mencetak gol. Namun tangguhnya kiper Petr Cech di bawah mistar gawang membuat peluang Sergio Aguero dan David Silva mentah begitu saja.

Selama 90 menit City lebih mendominasi jalannya laga dengan penguasaan bola 54 persen berbanding 46 persen. Anak asuh Manuel pellegrini juga lebih banyak melepaskan tendangan, 15 percobaan sedangkan Chelsea melepaskan 11 tendangan dua diantaranya jadi gol.

Dengan tambahan tiga angka ini, Chelsea naik ke posisi kedua menggeser Liverpool dengan selisih gol. Keduanya sama-sama mengumpulkan nilai 20. City tertahan di peringkat keenam dengan nilai 16.

Jalannya Pertandingan:

Bermain di depan publik sendiri, Chelsea mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu. Menit ketiga, Gary Cahill melakukan percobaan dari luar kotak penalti yang masih menyamping dari gawang Joe Hart.

Empat menit berselang, giliran Fernando Torres yang melancarkan ancaman. Kali ini sundulan Torres menyambut umpan silang Ramires masih bisa diamankan dengan mudah oleh Joe Hart.

Selepas menit kesepuluh, City yang sebelumnya tertekan mulai bisa mengembangkan permainan. Permainan terbuka melalui sisi sayap kerap membahayakan lini belakang The Blues.

Menit ke-19 Sergio Aguero mendapat peluang emas pertama. Mendapat bola di sisi kanan kotak penalti Chelsea, pemain Argentina itu melepaskan tendangan terarah dari sudut sempit yang masih bisa diamankan Cech.

Memasuki menit ke-20 kedua tim sama-sama bermain ngotot dan keras. Tensi permainan jadi tinggi, pemain kedua tim kerap terlibat kontak fisik yang membuat wasit memberikan kartu kuning kepada Frank Lampard dan Pablo Zabaleta.

Peluang terbaik Chelsea lahir di menit ke-29. Mendapat umpan lambung Ramires, Torres lolos dari jebakan offside. Menahan bola dengan dada, Torres yang sudah berhadapan dengan Hart gagal membobol gawang, tendangan first timenya melambung tinggi.

Setengah jam laga berjalan, London Biru masih menguasai jalannya laga. Menit ke-33 Torres membalas kesalahannya. Penetrasinya dari sisi kiri pertahanan City diakhiri sebuah umpan manis yang dengan mudah dimanfaatkan oleh Andre Schurrle untuk membuka keunggulan 1-0 Chelsea.

Fernando Torres benar-benar jadi momok menakutkan pertahanan City. Menit ke-37 pemain Spanyol itu hampir saja mencetak gol kedua Chelsea. Berpindah ke sayap kiri, Torres melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti City. Mendapat pengawalan dua bek, Torres masih bisa melepaskan tendangan kaki kanan, sayang bola kirimannya masih membentur mistar. Selamatlah gawang City.

Memasuki menit ke-40, City masih berusaha memburu gol penyeimbang. Peluang terbaik dimiliki Sergio Aguero menit ke-42. Menerima sodoran Pablo Zabaleta di sisi kiri kotak penalti Chelsea, Aguero melepaskan tendangn keras yang masih bisa diblok Cech.

Hingga turun minum, skor 1-0 untuk Chelsea bertahan.

Babak kedua dimulai, City langsung menggebrak. Menit ke-49, Sergio Aguero mencetak gol penyeimbang. Menerima umpan daerah Samir Nasri, Aguero berlari ke sisi kanan kotak penalti Chelsea, dengan tenang ia melepaskan tendangan kaki kiri yang menghujam deras pojok kanan atas gawang Petr Cech.

Berhasil menyamakan angka, City makin bernafsu memburu gol kemenangan. Menit ke-51, Chelsea hampir saja kemasukan lagi. Tendangan bebas Silva di tepi kanan kotak penalti Chelsea disambut sundulan kepala Jave Garcia, beruntung bola jatuh dipelukan Cech.

The Blues yang tertekan bukan tanpa peluang. Menit ke-58, Torres mengancam lewat sundulannya yang memanfaatkan umpan silang Frank Lampard. Beruntug Joe Hart berada di posisi yang tepat mengamankan bola.

Memburu gol kemenangan, pelatih Jose Mourinho melakukan pergantian dengan memasukan John Obi Mikel dan Willian yang menggantikan Andre Schurrle dan Frank Lampard di menit ke-65.

Kubu City juga melakukan pergantian dengan memasukan Jesus Navas menggantikan Samir Nasri menit ke-70. Kemampuan Navas dalam melakukan penetrasi lewat saya kanan diharapkan mampu menjadi alternatif serangan City.

Tiga menit berada di lapangan, Silva langsung mengancam gawang Cech. Tendangan kaki kirinya dari luar kotak penalti memaksa kiper Republik Ceko itu melakukan penyelamatan gemilang.

Memaskui 10 menit akhir babak kedua, Chelsea lebih banyak melancarkan serangan. Namun ketangguhan Hart di bawah mistar masih bisa mementahkan peluang emas Torres di menit ke-82. Sontekannya masih bisa diselamatkan Hart menggunakan kakinya.

Menit ke-86, The Blues mendapat tendangan bebas di sisi kanan kotak penalti City. Willian yang mengambil kesempatan melepaskan tendangan terukur ke tiang jauh, sayang bola masih menyamping tipis.

Publik Stamford Bridge bergemuruh di menit ke-90 menyambut gok Fernando Torres. Torres dengan mudah menyarangkan bola usai memanfaatkan salah pengertian kiper Joe Hart dan bek Pablo Zabaleta.

Bermaksud memberikan back pass ke Joe Hart menggunakan kepala, nyatanya bola malah melewati Hart yang terlanjur maju jauh dari gawangnya. Bola yang bergulir mampu dikejar Torres terciptalah gol kemenangan Chelsea.

Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 2-1 tak berubah untuk keunggulan tim tuan rumah.

Susunan Pemain:

Chelsea: Petr Cech; Branislav Ivanovic, Ashley Cole, Gary Cahill, John Terry; Ramires, Frank Lampard (John Obi Mikel 65'), Oscar, Andre Schurrle (Willian 65'), Eden Hazard (Samuel Eto'o 86'); Fernando Torres. Pelatih: Jose Mourinho.

Manchester City: Joe Hart; Pablo Zabaleta, Gael Clichy, Martin Demichelis, Matija Nastasic; Samir Nasri (Jesus Navas 69'), Javi Garcia (Alexander Kolarov 80'), David Silva, Fernandinho, Yaya Toure; Sergio Aguero (Alvaro Negredo 87'). Pelatih: Manuel Pellegrini.

AJI: SBY Harus Lebih Tenang dan Arif

Posted: 27 Oct 2013 10:28 AM PDT

INILAH.COM, Jakarta - ‎Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar menilai, sebagai Kepala Negara, Susilo Bambang Yudhoyono harusnya bisa lebih tenang dan arif mengeluarkan statement.

‎"Persoalan yang disebutnya "mengolok-olok", sebenarnya adalah bentuk kekritisan media," ujar Ketua AJI Makassar Gunawan M Mashar kepada INILAH.COM, Minggu (27/10/2013).

Menurut Gunawan, semua Partai Politik pada dasarnya dikritisi oleh media. Meski, dalam sebuah kurun waktu, hanya ada beberapa Parpol yang disorot.

"Itu tidak terlepas dari kasus dan skandal yang menimpa parpol bersangkutan," kata mantan wartawan Detik.com ini.

‎Partai Demokrat tidak berhenti disoroti, karena ada sejumlah oknum petinggi-petingginya terbelit kasus. Sebagai partai pemenang pada Pemilu dan Pilpres 2009, wajar jika setiap celah kesalahan tidak luput dari pantauan media.

Pernyataan seperti ini sedikit banyaknya menjadi preseden bagi pejabat atau politisi dalam memandang kerja-kerja media.

"Bisa frame berpikir mereka selalu didasari curiga, bisa memicu kekerasan verbal atau fisik terhadap pekerja media‎," tandas Gunawan.

Sebelumnya, saat Temu Kader Nasional Partai Demokrat di SICC Sentul, SBY sempat 'curhat' jika selama 2,5 tahun, media selalu mengolok-olok Partai Demokrat. Bahkan ada satu media yang menelanjangi Partai Demokrat.

Untuk itu, Ketua Umum yang menangkap Ketua Majelis Tinggi ini meminta kader Demokrat untuk melawan karena sudah kelewatan.[jat]

Alves: Sergio Ramos Banyak Alasan!

Posted: 27 Oct 2013 10:24 AM PDT

INILAH.COM, Barcelona - Bek Real Madrid, Sergio Ramos, mengritik kepemimpinan wasit di laga El Clasico. Namun, bek Barcelona, Dani Alves, menyebutnya sebagai alasan atas kekalahan Real Madrid semata.

Barcelona tampil sebagai pemenang laga El Clasico edisi pertama musim ini yang digelar di Estadio Camp Nou, Sabtu (26/10/2013) malam WIB. Blaugrana menang dengan skor tipis 2-1.

Neymar membuka keunggulan Barca di babak pertama melalui golnya pada menit ke-19. Alexis Sanchez menggandakannya pada menit ke-78. Los Blancos hanya mampu membalas lewat Jesse Rodriguez di masa perpanjangan waktu.

Seusai laga, Ramos mengritik kepemimpinan wasit Alberto Undiano di partai ini. Menurut pemain asal Spanyol itu, El Merengues seharusnya mendapatkan tiga hadiah penalti di pertandingan ini.

"Protes mereka disebabkan karena tak terima dengan kekalahan ini. Jika saja Madrid mampu mencetak gol penyama kedudukan, maka mereka takkan mengritik kepemimpinan wasit," ungkap Alves dilansir AS.

"Mungkin seharusnya Ramos tidak perlu mengomentari wasit. Seharusnya dia juga mendapatkan dua kartu kuning. Sebagai pemain, kami tidak berhak mengomentari wasit," ia menambahkan.

Pemain berkebangsaan Brasil itu juga menyindir pemberitaan media di Spanyol. "Koran dan televisi banyak mendapatkan keuntungan dari pelanggan mereka karena menjual berita tentang pemain yang menyindir wasit."

Kekalahan ini memang tak merubah posisi Madrid di peringkat ketiga klasemen La Liga. Namun, Los Blancos kini tertinggal enam angka dari Barca sebagai pimpinan klasemen dengan tabungan 28 angka.

Sumpah Pemuda

Posted: 27 Oct 2013 10:10 AM PDT

Ikrar sumpah pemuda yang seharusnya menjadi pemersatu pemuda pemudi di Indonesia, sekarang ini sepertinya sudah banyak yang lupa, hanya karena masalah sepele bisa membuat mereka tawuran.

Mereka kehilangan jati diri bangsa, bahkan rasa cinta tanah air sendiri juga mulai memudar, terlihat dari sikap remaja modern yang lebih menyukai produk luar negeri. Saat ini, ikrar sumpah pemuda lebih ditujukan agar kaum pemuda tetap menghargai budaya yang dimiliki, bangga, dan ikut melestarikan.



Posting Komentar