news.detik |
- Pertamina: Pipa di Tasikmalaya Terbakar, Tak Ganggu Pasokan untuk Pemudik
- Llorente Dapati Kejutan Menyenangkan di Juve
- Alexis Siap Bersaing untuk Jadi Pilihan Utama di Barca
- 2 Warga Tulungagung yang Dibebaskan Densus 88 Minta Polri Pulihkan Namanya
- Masa Depan Schweini Dipertanyakan, Sammer: Itu Tak Masuk Akal
- GP India Dicoret dari Kalender F1 2014
| Pertamina: Pipa di Tasikmalaya Terbakar, Tak Ganggu Pasokan untuk Pemudik Posted: 30 Jul 2013 11:05 AM PDT Rabu, 31/07/2013 01:01 WIB "Stok BBM utamanya premium aman sampai dengan delapan hari. Artinya tidak akan menganggu bagi warga yang akan berlebaran maupun mudik," kata Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Hanung Budya, dalam pernyataan tertulis yang diterima detikcom, Selasa (30/7/2013). Menurutnya, kebakaran terjadi akibat adanya kebocorn pipa Pertamina dari pasokan Cilacap menuju ke Pagelaran dan melewati Tasikmalaya. "Pipa yang masih berisi 2.000 kiloliter premium telah ditutup, meski phase yang ditutup lebih kurang 17 kilometer," kata Hanung. Peristiwa kebakaran dan ledakan pipa Pertamina terjadi sekitar pukul 18.05 WIB. Peristiwa diduga dipicu dari korsleting listrik saat truk menyedot premium yang keluar dari pipa bocor. Pantauan detikcom hingga pukul 22.30 WIB, api di lokasi kejadian masih belum bisa dijinakkan. 10 orang menjadi korban dalam peristiwa tersebut, salah satunya adalah anggota kepolisian yang tengan melakukan pengamanan di lokasi tersebut. Banjir parah Melanda Kota Ambon, 15 warga meninggal dunia. Saksikan Informasi Lengkapnya, di Reportase Malam pukul 00.08 WIB Hanya diTrans TV (ahy/ahy) Baca Juga   |
| Llorente Dapati Kejutan Menyenangkan di Juve Posted: 30 Jul 2013 11:03 AM PDT San Francisco - Fernando Llorente mengaku terkejut dengan atmosfer yang ia temukan di Juventus menyusul kepindahannya ke klub Turin itu musim panas ini. Penyerang internasional Spanyol berusia 28 tahun itu bergabung dengan Juve dalam status bebas transfer setelah kontraknya dengan Athletic Bilbao habis. Di klub barunya tersebut Llorente sepertinya sudah langsung merasa seperti di rumah sendiri. Ia pun habis-habisan melontarkan pujian untuk 'Nyonya Tua'. "Ini adalah sebuah kelompok luar biasa yang mengesankan. Ini benar-benar menjadi sebuah kejutan," kata Llorente seperti dikutip Football Italia. "Itu bukan sesuatu yang lazim Anda temukan dalam sebuah tim dengan para pemain hebat. Mungkin tim lain punya pemain hebat seperti kami, tapi di sini berbeda. Semua berteman dan menjadi rekan setim yang baik. Aku amat nyaman di sini," tuturnya. Bersama rekan-rekan setimnya, Llorente saat ini sedang berada di Amerika Serikat menjelang turnamen friendly pramusim Guinness International Champions Cup. "Aku amat gembira berada di San Francisco and America. AKu percaya kami akan menjalani tur bagus. Kami mulai lawan Everton dan aku pikir mereka akan jadi ujian pertama yang berguna buat kami," lugasnya. (krs/rin) |
| Alexis Siap Bersaing untuk Jadi Pilihan Utama di Barca Posted: 30 Jul 2013 11:02 AM PDT Barcelona - Alexis Sanchez tak merasa takut atau khawatir dengan kedatangan Neymar. Justru ia ingin bersaing dan membuktikan performanya untuk bisa dipilih di tim utama Barcelona. Adanya Neymar mulai musim depan sudah menambah sesak personil lini depan Los Cules. Sebelumnya barca sudah lima penyerang dalam diri Lionel Messi, Pedro Rodriguez, Alexis, Christian Tello dan David Villa. Nama yang disebut terakhir malah memilih pindah ke Atletico Madrid demi menjaga kesempatannya tampil di Piala Dunia tahun depan. Jadilah kini Gerardo Martino punya lima penyerang yang sama-sama berkualitas dan berusia muda. Messi dan Neymar boleh jadi akan mengisi dua pos penyerang dari formasi 4-3-3 yang kemungkinan besar masih akan dipertahankan musim depan. Alexis harus bersaing dengan Pedro dan Tello. Maka wajar jika masa depan pemain Chile itu sempat dispekulasikan dan disebut-sebut akan kembali ke Seri A untuk memperkuat salah satu dari Inter Milan atau Juventus. Tapi Alexis menampik isu tersebut dan kini dia memilih untuk tetap bertahan di Camp Nou, memperjuangkan tempatnya dan memberikan penampilan terbaik untuk Barca. "Aku yakin pada kualitasku sendiri. Tapi aku tahu harus bersaing untuk memenangi posisi starter di tim ini," tegas Alexis seperti dilansir Football Espana. (mrp/raw) |
| 2 Warga Tulungagung yang Dibebaskan Densus 88 Minta Polri Pulihkan Namanya Posted: 30 Jul 2013 10:43 AM PDT Rabu, 31/07/2013 00:38 WIB
"Saya dan keluarga menuntut polisi mengembalikan nama baik saya yang setelah penggrebekan dikaitkan dengan jaringan teroris," tuntut Sapari warga Desa Penjor ini, kepada wartawan di kediamannya, Selasa (30/7/2013). Sapari dikenal warga sebagai Kepala Urusan Kesra di kediamannya. Selain itu, dia juga dikenal sebagai Takmir di Masjid Al Jihad serta mengelola Lembaga Pendidikan TK/PAUD Aisyiyah. Dia juga aktif sebagai pengurus Muhammadiyah di tingkat Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung. Sementara Mugi Hartanto yang merupakan warga Desa Gambiran, tercatat aktif di Muhammadiyah dan guru di SDN 3 Geger, Kecamatan Sendang, Tulungagung. Senada dengan Sapari, Mugi pun menuntut pihak kepolisian memulihkan nama baiknya akibat penangkapan yang dilakukan Densus 88/Antiteror, 22 Juli lalu. Terlebih, saat penangkapan berlangsung mereka kerap dikaitkan dengan kelompok teroris Poso dan membekas di dalam ingatannya. "Saya tidak menuntut banyak pada polisi. Saya dan keluarga hanya minta polisi mengembalikan nama baik saya," kata Mugi yang menderita luka di kedua lengannya. Luka tersebut diakibatkan borgol yang mengikat keduanya terlalu kencang. Sementara itu, Mabes Polri membantah telah melakukan salah tangkap terhadap keduanya. Pembebasan keduanya karena penyidik tidak menemukan keterkaitkan antara keduanya dengan dua terduga teroris yang tewas ditembak aparat, setelah menjalani batas waktu penetapan tersangka. "Teman-teman sudah melaksanakan tugas tentunya melalui mekanisme. Jadi kalau Densus salah tangkap maka kemungkinan sangat kecil, karena peralatan yang dimiliki sangat canggih," ujar Kabag Penerangan Umum Div Humas Mabes Polri, Kombes Agus Rianto di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jaksel, Selasa (30/7/2013). Agus mengatakan, sebelum Densus menangkap mereka, petugas telah melakukan investigasi secara mendalam. "Dari sejak ditangkap sampai terlibat satu jaringan, kita lihat keterkaitannya, karena kita tidak bisa menghukum seseorang kalau bukti tersangka cukup kuat," ujarnya. Banjir parah Melanda Kota Ambon, 15 warga meninggal dunia. Saksikan Informasi Lengkapnya, di Reportase Malam pukul 00.08 WIB Hanya diTrans TV (ahy/ahy) Baca Juga |
| Masa Depan Schweini Dipertanyakan, Sammer: Itu Tak Masuk Akal Posted: 30 Jul 2013 10:43 AM PDT Munich - Kedatangan Thiago Alcantara membuat masa depan Bastian Schweinsteiger di Bayern Munich dipertanyakan. Menanggapi kabar itu, direktur olahraga klub Matthias Sammer balik mengecam. Schweinsteiger diyakini tidak akan otomatis mendapatkan tempat di skuat inti Bayern di musim depan. Padahal, gelandang internasional Jerman ini baru saja dipilih sebagai pemain terbaik atas peran vitalnya dalam sukses meraih Treble. Kabar ini sepertinya dipicu dari minimnya penampilan Schweinsteiger di pramusim Die Roten akibat menjalani operasi kaki. Pesepakbola berusia 28 tahun ini hanya masuk sebagai pemain pengganti saat Bayern mengalahkan Barcelona 2-0 dan saat kalah 2-4 dari Borussia Dortmund di Piala Super Jerman. Schweinsteiger merupakan produk akademi Bayern dan sudah menjadi pemain pilar mereka dan timnas Jerman selama bertahun-tahun. Sammer mengatakan situasi itu tidak akan berubah. "Isu ini sendiri tidak masuk akal," sungut Sammer kepada Bild. "Sungguh-sungguh tidak ada yang perlu dibahas tentang Bastian. Itu bukan bagian dari pemikiran kami." "Bagi saya, Bastian adalah pemain tengah terbaik di dunia. Siapapun yang melontarkan keraguan terhadap dirinya adalah kurang ajar," kecam Sammer. Sementara itu, penghargaan pemain terbaik Jerman yang diterima Schweinsteiger dipertanyakan oleh majalah setempat, Focus. Ada dugaan penyimpangan dalam hasil pemungutan suara. (rin/mrp) |
| GP India Dicoret dari Kalender F1 2014 Posted: 30 Jul 2013 10:27 AM PDT London - Seperti yang sudah diprediksi sebelumnya GP India akhirnya dicoret dari kalender Formula 1 untuk musim 2014. Namun balapan di sana akan hadir lagi semusim setelahnya. Diberitakan sebelumnya perhelatan GP India musim 2014 dalam ancaman setelah masalah pajak yang dihadapi penyelenggara balapan di sana dengan pemerintah India. Hal ini kemudian yang disebut-sebut jadi alasan supremo F1, Bernie Ecclestone, merencanakan mencoret balapan di Buddh International Circuit. Tapi ketika akhirnya balapan GP India tidak disertakan di kalender musim depan, Ecclestone mengungkapkan alasan yang berbeda dengan spekulasi yang ada, karena berdekatannya jadwal GP India di musim 2014 dan 2015. Di musim 2014 GP India sejatinya digelar di paruh kedua musim sementara di tahun 2015, balapan di sana akan dihelat di paruh pertama. Hal ini membuat Ecclestone menilai bahwa tak mungkin menggelar dua balapan dalam rentang waktu enam bulan. Padahal sejak awal menggelar balapan di tahun 2011, Ecclestone ingin GP India digelar di awal musim sekitar bulan Maret atau April -- bukan di bulan Oktober -- untuk menghemat biaya perjalanan tim-tim. "Ketika kami menandatangani kontrak lima tahun dengan Jaypee (otoritas balapan di India), kami ingin India menggelar balapan di paruh pertama musim namun Jaypee ingin di bulan Oktober," ujar Ecclestone seperti dikutip Autosport. "Kami mengabulkannya waktu itu, tapi sepertinya saat ini kami harus menggelar balapan di awal 2015. Terlalu dekat jaraknya,"sambungnya. "Setelah berbicara dengan promotor, kami pikir ada baiknya tidak menggelar balapan di tahun 2014 dan menghelatnya lagi di tahun 2015." Sebagai ganti GP India, Ecclestone berencana memasukkan Rusia di bulan Oktober 2014. (mrp/roz) |
| You are subscribed to email updates from news.detik To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
Posting Komentar